KOMPAS.com - Seorang bocah perempuan berusia 2 tahun di Desa Tambaksari, Kecamatan Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah, dianiaya sang nenek, AA (49).
Korban alami luka lebam di bagian mata dan lecet di kepala. Korban pun terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit.
Menurut polisi, penganiayaan tersebut diduga karena korban buang air di celana setelah makan.
Di hadapan polisi, AA mengaku saat itu dirinya sedang tak enak badan dan terpancing emosinya.
Baca juga: Terlibat Kasus Penganiayaan, Ibu Bersama 4 Anaknya Jalani Penahanan di Polsekta Bontoala Makassar
"Sehingga pelaku melampiaskan kemarahannya kepada korban dengan cara memukul kedua mata dan kepala, serta mencubit tangan kiri korban. Akibatnya, korban harus menjalani rawat inap di rumah sakit," ujar Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi, Kamis (2/3/2023).
Agus menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (27/2/2023). Menurut warga setempat, korban memang selama ini tinggal bersama neneknya itu.
Saat kejadian itu ibu korban sedang bekerja ke luar kota.
Baca juga: Gara-gara Bermain Layangan, Anak Dianiaya Ayahnya hingga Meninggal, Terungkap Usai Makam Dibongkar
Polisi pun menduga pelaku kesal karena ibu korban tak segera pulang. Kejadian itu terungkap usai para tetangga melapor ke polisi.
Pelaku segera ditahan dan terancam Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
(Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor : Ardi Priyatno Utomo)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.