Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang 1 Abad NU, Mahfud MD Kunjungi Pesantren di Gunungkidul

Kompas.com - 05/02/2023, 15:55 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Menjelang 1 Abad Nahdlatul Ulama, Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD mengunjungi Darul Qur'an Wal Irsyad, salah satu pondok pesantren terbesar di Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Dalam kunjungan ini, pesantren diajak untuk adaptasi perkembangan jaman.

"Nanti di masa depan, Indonesia diwarnai watak modernisasi beragama seperti NU, dan sekarang sedang geger hari ulang tahun (NU) di Surabaya saya masuk dulu ke yunior di desa seperti sekarang ke sini, nanti pada puncaknya juga ke surabaya untuk ikut meramaikan 1 abad NU," kata Mahfud ditemui di Pesantren Darul Qur'an, Minggu (5/2/2023).

Baca juga: Kunjungi Bantul, Mahfud MD Curhat RUU Perampasan Aset dan RUU Pembatasan Belanja Tunai Belum Disetujui DPR

Dikatakannya, satu abad NU harus tetap tetap berwatak pesantren di dalam berpolitik moderat, inklusif tetapi sekarang harus modern. Pendidikan pesantren mengikuti perkembangan zaman era revolusi industri 4 ini tidak bisa dihindari.

"Saya melihat beberapa pondok pesantren sudah adaptasi seperti di pondok pesantren Darul Quran (Darul Qur'an Wal Irsyad) kan sudah bagus tidak hanya pendidikan zaman dulu tetapi sudah dibekali ilmu pengetahuan seperti bahasa arab dan bahasa inggris sekolahnya sudah terbuka," kata Mahfud.

Baca juga: Kecewa dengan Tuntutan Jaksa, Ayah Brigadir J Minta Tolong ke Mahfud MD hingga Jokowi

Mahfud mengaku berpesan kepada pemimpin pondok agar pesantren harus dikembangkan sesuai dengan watak pendirian asal pendiriannya untuk membangun kemasylahatan kemajuan bagi umat Islam yang bernegara merdeka.

"Tetapi di dalam negara merdeka itu inklusif dan cosmopolis istilah kerennya,"kata dia.

Dalam kunjungan hari ini, Mahfud bersama rombongan disambut disambut oleh KH. Kharis Masduqi dan pengurus Ponpes Darul Qur'an Wal Irsyad , hingga Bupati Gunungkidul Sunaryanta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com