KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, dan Ketua DPR RI, Puan Maharani, tampak akrab dalam acara puncak Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) NU 2023, yang digelar di Solo, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (22/1/2023).
Dalam acara bertajuk Jalan Sehat Menuju 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU), kedua kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu tampak berbincang santai.
Situasi tersebut dianggap tak biasa lantaran hubungan keduanya sempat dikabarkan renggang akibat isu terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Putri Abdurahman Wahid, Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang dikenal dengan nama Yenny Wahid mengatakan, Ganjar dan Puan sempat berbincang saat melihat kawasan Puro Mangkunegaran, termasuk Taman Pracima Tuin.
"Tadi keduanya (Ganjar dan Puan) akrab," kata Yenny Wahid, dikutip dari TribunSolo.com, Minggu (22/1/2023).
Yenny mengaku senang dengan keakraban dan kekompakan yang ditunjukkan oleh Ganjar dan Puan menjelang Pemilu 2024.
Pasalnya, keakraban yang ditampilkan bisa menciptakan suasana politik yang lebih damai di Indonesia.
"Saya senang elite politik akrab, tentu itu akan menetes ke bawah, ke masyarakat, suasana jadi lebih adem," ujar Yenny Wahid.
Baca juga: Sebut Ganjar Tak Diberi Angin di PDI-P, Pengamat Politik: Megawati Siapkan Puan Jadi Presiden
"Apalagi PDIP sebagai partai tua dan basis nasionalis tetap diperlukan untuk mewarnai perpolitikan Indonesia," imbuh Ketua Pelaksana Harlah Satu Abad NU itu, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Minggu (22/1/2023)
Dia menambahkan, keakraban yang ditunjukkan Ganjar dan Puan, serta tokoh politik lainnya tentu akan membuat masyarakat senang.
"Kalau elite (politik) akrab, masyarakat senang," ucap Yenny Wahid.
"Walau saya bukan orang marhaen ya, saya tetap Nahdiyin, tapi sejak zaman Bung Karno, sudah akrab dengan mbah saya. Jadi kita tetap merasa ada kedekatan," pungkasnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Khairina), TribunSolo.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.