Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Bakpia, Oleh-oleh Legendaris dari Yogyakarta

Kompas.com - 22/01/2023, 14:56 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Bakpia menjadi salah satu oleh-oleh khas Yogyakarta yang wajib dibawa pulang oleh wisatawan.

Tak heran jika musim liburan, toko oleh-oleh yang menjual bakpia ramai dipadati pembeli yang hendak membawa buah tangan ke kampung halaman.

Baca juga: 10 Kuliner Legendaris Yogyakarta, Tidak Melulu Gudeg dan Bakpia

Selain harganya terjangkau, cita rasa bakpia Jogja memang sangat khas yang tidak bisa ditemukan di daerah lain.

Kue tradisional yang satu ini memang sangat digemari dan cocok dengan selera semua kalangan, baik lidah lokal maupun mancanegara.

Baca juga: Bakpia, Hasil Akulturasi Tionghoa dan Jawa di Ngampilan Yogyakarta

Menjadi salah satu kuliner legendaris dari Yogyakarta, simak beberapa unik tentang bakpia berikut ini.

Baca juga: Bakpia 378, Buatan Warga Binaan Lapas Wirogunan yang Sudah Laku Ribuan Dus

1. Bakpia adalah hasil akulturasi budaya Jawa dan Tionghoa

Dilansir dari laman sibakuljogja.jogjaprov.go.id, sajian bakpia ternyata berasal dari pengaruh akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa.

Bakpia pertama kali dibawa oleh pendatang asal Tiongkok, Kwik Sun Kwok, ke Yogyakarta pada sekitar tahun 1940-an.

Sebutan bakpia sendiri berasal dari dialek Hokkian yang memiliki nama asli tou luk pia yang secara harfiah artinya kue atau roti yang berisikan daging.

Namun seiring berjalannya waktu, cita rasa bakpia yang disesuaikan dengan isian kacang hijau yang cocok dengan lidah masyarakat Yogyakarta.

2. Rumah produksi bakpia menjamur di kawasan Pathuk

Kepopuleran bakpia membuat warga setempat mulai beralih membuk usaha sebagai produsen-produsen rumahan.

Di kawasan Pathuk, produsen-produsen rumahan ini berkembang dan toko-toko bakpia mulai menjamur di sepanjang jalan.

Hal inilah yang membuat hingga saat ini nama bakpia dikenal sebagai bakpia pathuk atau bakpia pathok.

3. Merk bakpia pathok identik dengan angka

Jika diamati dengan saksama, merk bakpia pathok di Yogyakarta sangat identik dengan angka.

Alasan merek bakpia pathok menggunakan angka karena awalny mereka menggunakan nomor rumah di mana mereka membuka usaha.

Jadi merk Bakpia Pathuk 25 berarti awalnya sang pemilik membuka usahanya di Jalan Pathuk nomor 25, sementara Bakpia Patuk 75 berarti awalnya sang pemilik membuka usahanya di Jalan Pathuk nomor 27.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Yogyakarta
Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Yogyakarta
Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Yogyakarta
Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Yogyakarta
Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Yogyakarta
Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com