Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Kenal lewat WA dan Diajak Jalan, Remaja Putri Ditinggalkan di Hutan Kulon Progo, Barangnya Dibawa Kabur

Kompas.com - 31/12/2022, 12:51 WIB
Dani Julius Zebua,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Seorang pelajar perempuan berinisial YUN (15) dirampok dan ditinggalkan seorang diri di Hutan Suaka Margasatwa Sermo di Pedukuhan Kedungtangkil, Kelurahan Karangsari, Kapenawon Kokap, Kulon Progo, Jumat (30/12/2022) malam.

Pelaku membawa semua barang milik YUN kemudian meninggalkan perempuan asal Kalurahan Trihanggo, Kapenawon Gamping, Sleman itu seorang diri.

Baca juga: 6 Titik Perayaan Pergantian Tahun di Kulon Progo, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

"Korban disuruh turun selanjutnya ditinggal pergi," kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi) melalui pesan singkat, Sabtu (31/12/2022).

Kenalan via WhatsApp

Berdasarkan pengakuan YUN, dirinya belum lama mengenal pelaku berinisial RS dan FR.

YUN mulanya berkenalan melalui WhatsApp lalu mereka membuat janji bertemu untuk pertama kali. Mereka kemudian sepakat jalan-jalan di Sleman dan sekitarnya.

RS dan FR menggunakan mobil menjemput YUN di Gamping, tidak jauh dari rumahnya.

"Janjian ketemu 18.00 WIB, tapi mundur hingga jam 19.00 WIB," kata Novi.

Baca juga: Dekati Natal dan Tahun Baru, Motor Knalpot Bising Akan Berurusan dengan Polisi di Kulon Progo

Mereka naik mobil berwarna oranye, namun jenis mobil masih belum diketahui.

Ternyata, mobil berjalan sampai jalan umum Sermo.

Jalan ini melintasi Hutan Sermo di perbukitan Menoreh di Kulon Progo.

Mereka menempuh lebih dari 30 kilometer atau sekitar 55 menit berkendara dengan mobil. Sesampainya di hutan, pelaku membuat mobil seolah-olah mogok.

Ditinggalkan

Pelaku selanjutnya menyuruh YUN untuk turun.

Tak lama kemudian, mereka meninggalkan YUN seorang diri di hutan.

Pelaku pergi sambil membawa barang bawaan YUN yang masih berada dalam mobil, seperti tas selempang kulit warna hitam, uang tunai Rp 250.000 dalam tas, HP Vivo Y15 S dan kalung emas.

Pelajar ini lantas meminta tolong warga di kampung terdekat. Warga membantunya melaporkan kasus ini ke polisi.

Kepada polisi, Yun mengaku merugi Rp 5.000.000 lantaran kehilangan barang miliknya.

Novi mengatakan, Polsek Pengasih mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi terus menangani aksi penipuan itu.

“Kami masih menyelidiki kasusnya,” kata Novi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Yogyakarta
3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

Yogyakarta
13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

Yogyakarta
Fakta di Balik Penggerebekan 3 Pabrik Pil Koplo Beromzet Ratusan Miliar Rupiah di Semarang

Fakta di Balik Penggerebekan 3 Pabrik Pil Koplo Beromzet Ratusan Miliar Rupiah di Semarang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com