Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Penyu Ditemukan Terdampar dalam Kondisi Mati di Pantai Kulon Progo

Kompas.com - 15/11/2022, 21:09 WIB
Dani Julius Zebua,
Khairina

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com –Bangkai tiga penyu ditemukan di Pantai Kalurahan Garongan, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebuah komunitas pecinta satwa laut menemukan bangkai penyu itu lantas mengunggahnya ke grup media sosial.

Informasi tersebut sampai ke relawan Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulon Progo di kawasan pantai.

Baca juga: Mengenal Sutari, Nelayan Pelestari Penyu di Pantai Bajulmati Malang

Kondisi penyu mati itu dalam kondisi utuh dan tidak ada bekas luka serius. Karapas dan kaki relatif utuh.

“Penemuan penyu itu kondisi sudah mati oleh komunitas pecinta satwa laut dikirim ke grup medsos,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulon Progo, Aris Widyatmoko di ujung telepon, Selasa (15/11/2022).

Baca juga: 30 Ekor Penyu Hijau Diselundupkan ke Bali, 2 Orang Ditangkap

Lokasi temuan berada di pantai yang masuk ke wilayah Pedukuhan (dusun) Jangkang di Garongan.

Petugas piket SRI Wilayah V menerima laporan temuan penyu. Petugas Satlinmas lantas menuju lokasi bersama TNI AL Pos SAR Congot dan polisi.

Petugas piket menghubungi BKSDA untuk ikut mengecek kondisi penyu. Hasil pemeriksaan singkat, penyu dipastikan jenis lekang. Kondisinya hampir membusuk.

Satwa yang ditemukan terdiri dua jantan dan satu betina. Satu jantan bobot 25 Kilogram dengan panjang 98 sentimeter, jantan lainnya 88 sentimeter dan berat 35 kilogram. Sementara satu betina panjang 88 sentimeter dengan bobot 20 kilogram.

“Setelah dilakukan pengecekan oleh petugas BKSDA, kemudian langsung dikuburkan di area penemuan,” kata Aris.

Pantai Kulon Progo memang menjadi lokasi disukai penyu. Banyak kasus penyu membangun sarang di sepanjang pantai Kulon Progo.

Lekang merupakan satwa yang banyak menghabiskan hidupnya di samudera. Jenis ini sering mampir ke pantai Kulon Progo.

Sering kali satwa ini membangun sarang di pantai Kulon Progo. Warga menyadari untuk tidak memburunya.

Beberapa kali ditemukan satwa unik ini mati terdampar. Biasanya hanya satu temuan. Kali ini berbeda, tiga penyu ditemukan mati bersamaan di lokasi yang tidak berjauhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Yogyakarta
Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Yogyakarta
Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Yogyakarta
Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Yogyakarta
Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Yogyakarta
Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com