Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Begitu Dengar yang Datang Pak Ganjar, Jalan di Depan Itu Disapu Warga"

Kompas.com - 01/11/2022, 11:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Salah satu tokoh senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Purworejo, Jawa Tengah, Angko Styarso, menyebut warga antusiasu sambut kedatangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Minggu (30/10/2022).

Mantan Ketua DPRD Purworejo itu bahkan menyebut warga membersihkan jalan di depan rumahnya.

"Respons positif ditunjukkan warga dan tetangga saya. Saya lihat tadi, begitu dengar yang datang adalah Pak Ganjar, Jalan di depan itu disapu sama warga," katanya.

Baca juga: Datang ke Sesepuh PDI-P Purworejo, Ganjar Diteriaki dan Disepakati Warga Jadi Presiden 2024

Diteriaki "presiden"

Seperti diberitakan sebelumnya, Ganjar Pranowo tiba rumah Angko di Kampung Tuksongo, Kelurahan Purworejo, sekitar pukul 16.30 Wib.

Baca juga: Curi Emas 300 Gram dan Uang Rp 40 Juta di Hajatan, Ibu di Gorontalo Ditangkap di Depan Mal

Tujuan kedatangan Ganjar untuk melayat istri Angko yang meninggal pada Sabtu (29/10/2022) lalu.

Saat itu warga sempat meneriaki Ganjar "presiden". Namun orang nomor satu di Jateng itu tampak tak memberikan komentar.

"Presiden, Presiden, Presiden," ucap warga setempat meneriaki Ganjar yang sedang berfoto dengan warga lainnya.

Baca juga: Cerita di Balik Debt Collector di Grobogan Diarak Tanpa Busana oleh Warga

Melihat hal itu, Angko justru yang membalas komentar warga tersebut. Di mata Angko, Ganjar merupakan sosok yang dekat dengan rakyat.

"Setuju enggak kalau Pak Ganjar jadi presiden?" tanya Angko.

Warga yang mendengar hal itu segera membalasnya dengan tepung tangan dan mengamini.

"Setuju!" teriak warga.

Dalam kesempatan itu, Ganjar sempat membagikan mainan. Bahkan Ganjar juga memberi ponsel ke anak-anak yang hafal Pancasila dan lagu kebangsaan.

"Ayo siapa yang belum dapat maianan. Uwes to seng tuwek ora entuk (sudahlah yang tua tidak dapat)," ucap Ganjar berkelakar saat banyak warga juga ikut antre mainan anak-anak pada Minggu.

(Penulis : Kontributor Purworejo, Bayu Apriliano | Editor : Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com