Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus DAMRI Tabrak dan Nyaris Melindas Pemotor, Dua Mahasiswa asal Lampung Timur Luka Berat

Kompas.com - 19/09/2022, 21:01 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Dua orang luka berat dalam tabrakan bus DAMRI dengan pengendara motor di jalan nasional Jalan Yogya-Wates, Pedukuhan Klebakan, Kalurahan Salamrejo, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Korban adalah mahasiswa asal Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, bernama Ilham Dwi Septian (23) dari Desa Rejoagung Kecamatan Batanghari dan Mun’imatus Sholihah (23) dari Desa Tulang Balak, Kecamatan Batanghari Nuban.

Baca juga: Tabrakan Bus Vs Pikap di Luwu, 1 Pengemudi Tewas, Penumpang Luka Ringan

Ilham dan Mun’imatus dilarikan ke RSUD Nyi Ageng Serang menggunakan ambulan PSC119.

“Tabrakan ini di Jalan Nasional Kilometer 17,5 pada 06.40 WIB. Tabrakan terjadi antara bus DAMRI satu sepeda motor Honda Beat,” kata IPDA Sarjoko, Kepala Subsi Pengelolaan Informasi Dokumentasi Multimedia, Seksi Humas Polres Kulon Progo, Senin (18/9/2022).

Tabrakan melibatkan bus DAMRI dengan nomor polisi AB7098AS. Bus dikemudikan Didit Cahyono (34) asal Plupuh, Sragen, Jawa Tengah.

Bus menabrak Honda Beat BE4832FA yang dikendara Ilham dan Mun’imatus yang duduk di boncengan. Tabrakan yang terjadi pada pukul 06.40 WIB, tidak jauh dari SMP Negeri 1 Sentolo.

Semula, DAMRI melaju dari Utara ke Selatan melintas TKP. Berniat menyalip, bus malah menabrak Honda Beat yang berjalan searah namun berada di depannya.

Pemotor jatuh akibat ditubruk dari belakang. Pengendara sampai masuk kolong, bahkan nyaris tergilas. Korban sudah berada di ujung ban bus.

Tabrakan membuat kerusakan serius pada motor, di mana tutup knalpot pecah, lecet bodi kanan. Sedangkan bus mengalami rusak minor pada bamper kiri depan.

Bersama dengan itu, pemotor mengalami luka parah. Ilham lecet wajah bagian kanan, lecet tangan kanan, lecet leher, robek pangkal tangan kanan, lecet kaki kanan dan kiri. Sedangkan Mun’imatus justru mengalami patah terbuka kaki kanan, nyeri dada, lecet tangan dan kaki.

“Keduanya segera dilarikan ke RSUD Nyi Ageng Serang Sentolo,” kata IPDA Sarjoko.

Baca juga: 4 Korban Tabrakan Bus Peziarah Masih Dirawat di RSUD Lamongan, 1 di Antaranya Positif Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Yogyakarta
Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Yogyakarta
Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Yogyakarta
Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Yogyakarta
Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Yogyakarta
Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com