Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagian Anggaran di APBD Perubahan Gunungkidul Dialokasikan untuk Bansos

Kompas.com - 13/09/2022, 23:57 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - APBD Perubahan Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, dipastikan akan mengalokasikan 2 persen untuk bantuan sosial (bansos). Hal ini menyusul adanya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.07/2022 tentang Belanja Wajib Dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun 2022.

Baca juga: Ada Bansos Tambahan dari DTU, Pemprov DIY Sebut Penerimanya Ojol hingga Petani

Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan Dana Alokasi Umum (DAU) tiap daerah, termasuk Gunungkidul harus disisihkan sebagian untuk program bansos. 

"Ada pengurangan nominal DAU sekitar 2 persen, yang diperuntukkan untuk bansos ini," kata Sunaryanta di Gunungkidul belum lama ini.

Lebih lanjut, dia berharap masyarakat memahami kebijakan kenaikan BBM dari pemerintah. Dikatakannya, salah satu tujuannya agar subsidi BBM lebih tepat sasaran termasuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Suharno mengatakan, pemotongan dana transfer sebesar 2 persen itu diharapkan dapat bermanfaat untuk masyarakat.

"Efek BBM mengakibatkan terganggunya ekonomi kerakyatan. Untuk itu masyarakat kecil harus dipikirkan melalui 2 persen itu," kata Suharno saat dihubungi wartawan melalui telepon Selasa (13/9/2022)

Dikatakannya, nantinya dalam pembahasan bersama DPRD, semua mata anggaran yang ada di dalam APBD akan dilihat lebih detail. Jika ada anggaran yang kurang begitu mendesak maka harus dikonsentrasikan kepada kebutuhan masyarakat.

Disinggung mengenai pemangkasan anggaran dewan, pihaknya tidak mempersoalkan. Pasalnya, selama ini banyak anggaran anggota dewan yang dialihkan untuk kepentingan Covid 19 dan lainnya.

"Anggaran dewan yang tidak begitu krusial tetap diberikan kepada masyarakat," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Yogyakarta
Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Bupati Petahana Bantul Abdul Halim Ambil Formulir Pilkada PDI-P dan Golkar

Yogyakarta
Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Kronologi Penangkapan 2 Pembunuh Karyawati Toko di Polokarto, Sukoharjo

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com