YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, mencatat harga tiket bus antar kota antar provinsi (AKAP) sudah mengalami kenaikan setelah adanya penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa hari lalu.
"Sudah ada kenaikan, diharapkan jangan sampai ada persaingan harga tiket antar Perusahaan Otobus (PO)," kata Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul Rakhmadian Wijayanto saat dihubungi wartawan melalui telepon, Selasa (6/9/2022).
Baca juga: Imbas Kenaikkan Harga BBM, Tarif Sewa Jip Wisata Merapi Naik Rp 50.000
Dijelaskannya, harga tiket bus AKAP rata-rata naik sekitar Rp 20.000 dari harga sebelumnya.
Contohnya, jika sebelumnya di kisaran Rp 210.000 per tiket, naik jadi Rp 230.000 per orang dalam satu kali perjalanan.
"Harga ini memang jadi kewenangan PO, kalau dari Organda (Organisasi Angkutan Darat) belum ada informasi lebih lanjut," kata dia.
Rakhmadian berharap kenaikan yang terjadi tidak terlalu membebani pengguna jasa transportasi darat.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan seluruh pengelola PO dan Organda Gunungkidul.
"Kami juga akan membantu sosialiasasi kepada masyarakat terkait kenaikan harga tiket ini," kata Rakhmadian.
Baca juga: Dishub DIY Pastikan Tak Ada Kenaikan Tarif Bus Trans Jogja
Ketua Organda Gunungkidul Henry Ardyanta mengatakan, pihaknya tengah melakukan proses penyesuaian, terkait dengan biaya operasional jasa angkutan darat.
Sebab, kenaikan harga solar mencapai 32 persen dari harga sebelumnya.
"Kami harus menghitung ulang biaya-biaya yang bertambah setelah kenaikan harga BBM ini," kata Henry.
Dia tetap optimistis masyarakat tetap memilih moda transportasi darat untuk angkutan perjalanan. Namun, dengan catatan, daya belinya masih stabil.
"Sebab jika dibandingkan dengan moda transportasi lain, angkutan darat seperti bus masih yang paling terjangkau," kata dia.
Sekretaris Organda Kabupaten Gunungkidul, Wasdiyanto mengatakan, rincian tarif angkutan pedesaan dari Rp 10.000 menjadi Rp 15.000, di jalur Semin-Ngawen-Panggang-Tepus.
Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) rute Wonosari-Yogya dari sebelumnya Rp 15.000 naik jadi Rp 20.000. Angkutan kota (angkot) dari Rp 3.000 menjadi Rp 5.000 sekali jalan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.