Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Honda Mobilio di Jalan Tol Semarang-Solo, Berikut Indentitas Korban

Kompas.com - 03/09/2022, 14:27 WIB

BOYOLALI, KOMPAS.com - Korban kecelakaan di Jalan Tol Semarang-Solo KM 486+600 jalur A tepatnya di Dukuh Weden, RR 010, RW 002, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali, Jawa Tengah berasal dari Jakarta Timur.

Rencananya, korban yang merupakan satu keluarga tersebut hendak menuju ke rumah kerabat di Kecamatan Trucuk, Klaten.

Mobil Honda Mobilio putih dengan nomor polisi B 2888 CO ditumpangi tujuh orang termasuk sopir itu menabrak bagian belakang truk tak dikenal, Sabtu (3/9/2022) pukul 04.45 WIB.

Sebanyak tiga orang tewas dalam kecelakaan itu. Sementara empat orang lainnya terluka.

Baca juga: Mobilio Tabrak Bagian Belakang Truk di Jalan Tol Semarang-Solo, 3 Orang Tewas

Berikut identitas korban kecelakaan maut di Jalan Tol Semarang-Solo:

  1. Heru Leksono (43), warga Kampung Cipinang Asem, R T 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia). Heru Leksono merupakan pengemudi.
  2. Halda Wini Ayu Rinjani (18), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat)
  3. Sri Ruswati (70), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia).
  4. Lusi Rahmawati (29), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat)
  5. MS (14), warga  Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia).
  6. FAG (5), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat).
  7. MAG (7), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka ringan).

Korban hendak kunjungi kerabat di Klaten

Salah satu kerabat korban, Siswadi (46), mengatakan, saat kecelakaan rombongan keluarga itu hendak menuju Klaten.

"Kalau dari posisi kecelakaan mobil di tol itu arah ke Solo. Kayaknya rencana mau ke Klaten. Soalnya Bu Sri beberapa hari pengin ke Klaten. Bu Sri itu punya saudara di Trucuk, Klaten," kata Siswadi di ruang jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (3/9/2022).

Menurutnya, Sri sudah lama punya keinginan mengunjungi saudara di Klaten.

"Keinginan ke Klaten sudah lama. Cuma Mas Herunya belum punya kesempatan. Baru kemarin ada kesempatan akhirnya mau menuju ke Klaten. Terus dapat musibah itu," ungkap dia.

 

Siswadi menyampaikan, ketiga korban meninggal akan dimakamkan di Jakarta. Rencananya, jenazah korban diberangkatkan lewat darat dari RSUD Pandan Arang hari ini.

Sementara empat korban lainnya yakni tiga masih dirawat di RSUD Pandan Arang karena luka berat dan satu orang korban luka ringan dirawat di RS Indriati Boyolali.

"Jenazah nanti dibawa ke Jakarta. Semua pemakamannya di Jakarta. Masih menunggu proses (pemulasaran jenazah) selesai," ungkap Siswadi.

Sebelumnya, kecelakaan lalu lintas terjadi di Kilometer 486+600 jalur A Tol Semarang-Solo, tepatnya di Wilayah Teras, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (3/9/2022) pagi.

Kecelakaan itu melibatkan sebuah mobil Honda Mobilio bernomor polisi B 2888 CO dan truk. Sebanyak tiga dari tujuh penumpang tewas dalam kecelakaan itu.

Baca juga: Mengunjungi Museum Radya Pustaka Solo, Museum Tertua di Indonesia, Berusia Lebih dari 200 Tahun

"Korban meninggal tiga dan masih dalam perawatan rumah sakit empat. Untuk tujuan dan asal dari mana belum tahu," kata Kasat Lantas Polres Boyolali AKP Abdul Mufid ditemui di Kantor Satlantas Polres Boyolali, Sabtu.

Saat kecelakaan, Honda Mobilio itu diduga menabrak bagian belakang truk. Honda Mobilio itu terlihat rusak parah.

Polisi juga masih memburu sopir truk yang ditabrak Honda Mobilio tersebut. Sopir diduga melarikan diri setelah truknya ditabrak dari belakang.

"Kemungkinan nabrak belakang (truk). Kami masih dalam pencarian lagi karena yang tertinggal ban serep dan bemper truk," ungkap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pria yang Cabuli 17 Anak di Bawah Umur di Sleman Jaring Korbannya dari 'Mulut ke Mulut'

Pria yang Cabuli 17 Anak di Bawah Umur di Sleman Jaring Korbannya dari "Mulut ke Mulut"

Yogyakarta
Diduga Terjatuh Saat Latihan Silat, Pelajar SMP di Klaten Meninggal

Diduga Terjatuh Saat Latihan Silat, Pelajar SMP di Klaten Meninggal

Yogyakarta
Waktu Belah, Dusun yang Jalan Utamanya Rusak dan Berbatu-batu Hampir 10 Tahun

Waktu Belah, Dusun yang Jalan Utamanya Rusak dan Berbatu-batu Hampir 10 Tahun

Yogyakarta
PSI Solo Laporkan Akun Penghina Selvi Ananda, Gibran: Aku Santai Saja, Tidak Ikut-ikut

PSI Solo Laporkan Akun Penghina Selvi Ananda, Gibran: Aku Santai Saja, Tidak Ikut-ikut

Yogyakarta
Geng Remaja di Kota Yogyakarta Syaratkan Duel dan Cari Musuh, Dua Warga jadi Korban

Geng Remaja di Kota Yogyakarta Syaratkan Duel dan Cari Musuh, Dua Warga jadi Korban

Yogyakarta
Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi Pria Asal Solo, Pelaku Gemetar Ketakutan Saat Potong Jasad Korban

Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi Pria Asal Solo, Pelaku Gemetar Ketakutan Saat Potong Jasad Korban

Yogyakarta
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pria Bertato Naga Asal Solo

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pria Bertato Naga Asal Solo

Yogyakarta
Fakta Kasus Pencabulan 17 Siswi oleh Pria di Bantul, Ada Korban yang Berusia 13 Tahun

Fakta Kasus Pencabulan 17 Siswi oleh Pria di Bantul, Ada Korban yang Berusia 13 Tahun

Yogyakarta
Ancaman 15 Tahun Penjara Menanti Tersangka Pencabulan 17 ABG di Sleman

Ancaman 15 Tahun Penjara Menanti Tersangka Pencabulan 17 ABG di Sleman

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 30 Mei 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 30 Mei 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Kisah Tempe Buatan Boni Tembus Istana, Disukai Presiden SBY dan Jokowi

Kisah Tempe Buatan Boni Tembus Istana, Disukai Presiden SBY dan Jokowi

Yogyakarta
17 Anak Dicabuli dan Direkam Pria Asal Bantul, KPAID Yogya Akan 'Tracing' ke Sekolah

17 Anak Dicabuli dan Direkam Pria Asal Bantul, KPAID Yogya Akan "Tracing" ke Sekolah

Yogyakarta
Biksu Thudong Akan Disambut Barongsai sampai Pijat Gratis di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang

Biksu Thudong Akan Disambut Barongsai sampai Pijat Gratis di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang

Yogyakarta
Anggotanya Dikeroyok, Perguruan Silat Datangi Mapolres Bantul

Anggotanya Dikeroyok, Perguruan Silat Datangi Mapolres Bantul

Yogyakarta
Kepala Sekolah dan Guru Agama yang Diduga Cabuli Belasan Murid di Wonogiri Dicopot

Kepala Sekolah dan Guru Agama yang Diduga Cabuli Belasan Murid di Wonogiri Dicopot

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com