Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodus Siapkan Kunci Palsu Rumah Kos, Pencuri Laptop di Yogyakarta Diringkus

Kompas.com - 24/08/2022, 13:58 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dua pencuri laptop ditangkap polisi saat beraksi menggunakan kunci palsu untuk membobol rumah kos di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Kapolsek Umbulharjo, Kompol Achmad Setyo Budiantoro mengatakan, kronologis kasus ini bermula saat korban seorang mahasiswa hendak berangkat kuliah pada 22 Juli 2022.

Sebelum berangkat kuliah, korban menyimpan laptop di kamarnya lalu mengunci kamar.

Baca juga: Sindikat Pencuri Lintas Provinsi Ditangkap di Tengah Kemacetan Jalur Trans-Sulawesi

"Setelah kuliah korban pulang kurang lebih pukul 6 sore. Namun, pada saat yang bersangkutan pulang sudah mendapati kos-kosannya terbuka," ucapnya ditemui di Polsek Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Rabu (24/8/2022).

Setelah dicek, dua laptop milik korban telah raib dan korban melaporkan ke Polsek Umbulharjo. Polisi melakukan penyelidikan yang dibantu oleh jajaran Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo AKP Nuri Ariyanto menambahkan, pengungkapan kasus ini bermula ada saksi yang melihat gerak-gerik mencurigakan pelaku dan saksi sempat mencatat pelat nomor pelaku.

"Kemudian gabungan dengan tim Polda untuk melakukan pencarian, kemudian didapat informasi pelaku berada di wilayah Kasihan, Bantul," katanya.

Selanjutnya, Polsek Umbulharjo dan Polsek Kasihan melakukan penangkapan terduga pelaku tersebut. Setelah dilakukan interogasi, barang bukti berupa laptop ini sudah dijual ke pembeli, dan akan dikirim lewat jasa pengiriman.

"Selanjutnya kita lakukan penyitaan dari jasa pengiriman tersebut. Selanjutnya kita bawa ke Polsek Umbulharjo," katanya.

Baca juga: Komplotan Pencuri Gasak Kotak Amal di 4 Masjid, Modusnya Pura-pura ke Toilet

Pelaku berinisial KSW ini merupakan residivis kasus pencurian pada 2013, 2016, dan 2022. Sementara tersangka lainnya berinisial DI baru pertama kali mencuri laptop.

"Tersangka K tahun 2013 itu juga laptop 1 unit. Kemudian 2016 itu uang, kemudian 2022 ini laptop juga. Untuk laptop belum terjadi transaksi baru pengiriman sehingga kami belum bisa melakukan penyitaan uang," kata dia.

Lanjut Nuri, pelaku masuk ke kamar kos korban dengan menggunakan kunci palsu. Pelaku mencocokkan kunci ke kamar-kamar kos. Saat menemukan slot kunci yang cocok, pelaku lalu masuk ke kamar korban.

"Sudah dipersiapkan (kunci palsu) memang dia niatnya dari awal mencari barang, mereka beroperasi secara acak tidak mengenal korbannya," kata dia.

Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat Pasal 363 KHUP dengan ancaman penjara selama 7 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Yogyakarta
DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

Yogyakarta
Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Yogyakarta
Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Yogyakarta
Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com