Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ghania Taufiqa Salma Wibowo, Paskibraka dari DI Yogyakarta Ingin Masuk Akpol Setelah Lulus Sekolah

Kompas.com - 16/08/2022, 20:02 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ghania Taufiqa Salma Wibowo merupakan satu di antara dua perwakilan Paskibraka dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ghania diketahui bersekolah di SMA Negeri 8 Kota Yogyakarta.

Kepala SMAN 8 Sri Suyatmi mengatakan, Ghania merupakan salah satu siswi yang menonjol di sekolahnya. Saat mengikuti seleksi Paskibraka Ghania memiliki potensi yang mendukung baik secara fisik dan intelektual.

"Dia punya potensi fisik dan intelektual bagus. Kemudian dia juga mudah berkomunikasi dengan orang lain," ucap Sri saat dihubungi, Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Ghania, Perwakilan Paskibraka dari DI Yogyakarta, Ingin Jadi Pembawa Baki Bendera pada Upacara 17 Agustus di Istana Negara

Ghania dikenal oleh guru sebagai siswi yang cerdas. Kecerdasan Ghania dibuktikan dengan dia masuk SMA Negeri 8 Kota Yogyakarta jalur prestasi tidak melalui jalur zonasi.

Tak hanya cerdas, Ghania juga sering mengikuti kejuaraan olahraga seperti tenis dan mewakili tim SMA Negeri 8 Kota Yogyakarta.

"Iya betul aktif di klub olahraga. Ghania di masuk di jurusan IPS sekarang kelas 11, dan masuk melalui jalur prestasi," kata dia.

Sebelum berangkat sebagai perwakilan dari DIY Ghania sempat bercerita soal cita-cita di Paskibraka kepada guru-guru, Ghania ingin masuk Paskibraka sebagai pembawa baki bendera.

"Dia ingin menjadi pembawa baki makanya kita dukung dengan doa. Tentu kita bahagia kita seluruh bapak ibu karyawan para siswa untuk mendukung dengan doa," ucapnya.

Ia menambahkan sebelum Ghania menjadi perwakilan DIY, SMA Negeri 8 Kota Yogyakarta juga pernah mengirim siswa sebagai perwakilan DIY.

Baca juga: Pemkot Depok Kukuhkan 30 Anggota Paskibraka HUT Ke-77 RI, 2 di Antaranya Bertugas di Provinsi Jabar

"Memang SMA 8 itu gudangnya paskib dan memang kita memberikan pendampingan pelatihan yang intensif buat anak-anak. Sebelum pandemi juga sudah ada (perwakilan)," pungkasnya.

Sementara itu Ghania dalam keterangan tertulis yang diunggah oleh Pemerintah Kota Yogyakarta mengungkapkan bahwa menjadi Paskibraka adalah cita-citanya sejak kecil.

“Selain menjadi kebanggaan orang tua dan keluarga, dari kecil saya sudah tertarik dengan Paskibraka. Ditambah saudara sepupu yang juga Paskibraka membuat keinginan semakin kuat,” jelas Ghania.

Putri pasangan Setyo Wibowo dan Setyawati ini mengikuti seleksi secara bertahap sejak Februari lalu dimulai dari tingkat sekolah, Kota Yogyakarta, Provinsi hingga Nasional.

Beberapa tahap seleksi yang dilalui antara lain pemberkasan, seleksi postur tubuh, kesamaptaan dan jasmani serta wawancara.

Baca juga: Bupati Kukuhkan Anggota Paskibraka Kabupaten Purworejo

“Selama proses seleksi, momen yang tidak terlupakan yaitu ketika bertemu teman-teman baru. Proses seleksi yang berjenjang ini membuat saya bisa menambah relasi dengan bertemu banyak teman dari daerah lain,” ujarnya.

Ghania memiliki harapan setelah lulus SMA bisa bergabung Akademi Kepolisian (Akpol).

Ia juga dikenal sebagai atlet tenis lapangan. Salma telah memenangkan 45 Kejuaraan Tenis Lapangan Tahun 2015-2022 di tingkat Kabupaten, Provinsi, Nasional, dan Internasional, salah satunya sebagai Finalist International Junior Tennis Championship 2016, 2017 dan 2018.

“Perasaan terpilih menjadi perwakilan Yogyakarta tentunya bangga dan senang, meskipun begitu kadang juga merasa lelah dan jenuh. Namun menjadi seorang Paskibraka impian sejak kecil membuat terus semangat dan memberikan yang terbaik. Saya meyakini segala sesuatu yang saya jalani saat ini dengan baik tentu akan membuahkan hasil yang baik juga di masa depan,” tambahnya.

Salma berharap dengan menunjukan kemampuannya yang terbaik bisa mewujudkankan cita-citanya membawa baki bendera pusaka saat Upacara Kemerdekaan RI di Istana Merdeka nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com