Beberapa sekolah juga terpaksa menutup sebagian kelas karena temuan Covid-19. Hal ini terjadi pada satu SMA, tiga SMP dan empat SD.
Sementara itu, tes kekebalan di kalangan pelajar tampak di atas 80 persen. “Paling rendah hanya di tingkat SMA yakni 72 persen . Yang lain, SD dan SMP, cukup bagus di angka 87-an persen,” kata Baning.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, Arif Prastowo mengungkapkan, kepatuhan pada prokes di sekolah memang menurun belakangan ini.
Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Wali Kota Madiun Gencarkan Vaksin Booster
Hal itu dibarengi pula dengan kemunculan kasus pelajar positif, meskipun beberapa di antaranya tidak bergejala atau bergejala ringan.
Kantornya terus menjalin komunikasi dengan sekolah untuk mengantisipasi meluasnya kasus. Termasuk dengan tetap disiplin protokol kesehatan di sekolah.
“Kami telah meminta kepada satuan pendidikan baik SD maupun SMP untuk tetap mematuhi prokes,” kata Arif lewat pesan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.