Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Hadiri Wisuda di UGM Gantikan Putrinya yang Meninggal: Dia Selesaikan Tesis Saat Sakit

Kompas.com - 20/07/2022, 15:07 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

Namun, dengan semangatnya, Reni berhasil menyelesaikan tesisnya.

"Iya (di Yogyakarta) sudah sakit, tetapi kan ringan, tidak parah. Itu kan dalam keadaan sakit menyelesaikan tesisnya," ungkapnya.

Baca juga: Hadiri Wisuda Putrinya di SMAN 3 Bandung, Ridwan Kamil Cerita Masa Lalu Eril Bersahabat dengan Satpam

Bapak empat orang anak ini menuturkan, setelah menyelesaikan tesis, ia akan membawa putrinya ke Riau untuk berobat.

Reni sempat pulang pada saat Hari Raya Idul Fitri dan menyusul keluarganya yang mudik ke Sumatera Barat.

Rosewarzal yang merupakan pengawas salah satu SMA di Riau mengungkapkan putrinya sempat dirawat di dua rumah sakit. Saat dirawat itulah, Reni Sabrina diketahui sakit ginjal.

"Namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Sebelum meninggal, Reni ingin lanjut studi ke Australia

Reni Sabrina merupakan anak yang mandiri. Dia selalu mengurus segala keperluan studinya sendiri.

"Anak saya itu mandiri, mulai dari ke kampung Inggris sampai ke UGM belum pernah saya mengantar. Pokoknya semua urusan Dia sendiri yang mengurusi," ucapnya.

Rosewarzal menceritakan putrinya semenjak dahulu selalu memiliki prestasi dalam studi. Bahkan putrinya terpilih menjadi Paskibra di SMA-nya pada tahun 2011.

Menurut Rosewarzal putrinya tersebut pernah mengungkapkan cita-citanya. Setelah lulus dari S2 UGM, putrinya ingin melanjutkan studi S3 di Australia. Namun belum sampai cita-cita tersebut tercapai, Yang Maha Kuasa memanggil putrinya.

"Rencana mendiang ini setelah S2 mau S3 di Australia, tapi belum kesampaian. Tetapi namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Baca juga: Pertama di Indonesia, Telkom University Bandung Gelar Wisuda di Metaverse

Awalnya Rosewarzal dan keluarga tidak mengetahui terkait agenda wisuda UGM.

Tiga hari setelah Reni meninggal,  keluarga berinisiatif membuka laptop miliknya.

Saat membuka laptop itu, WhatsApp Reni Sabrina aktif dan keluarga dapat berkomunikasi dengan pihak UGM terkait informasi wisuda.

"Kebetulan tiga hari setelah meninggal, laptop dibuka sama anak, WA (WhatsApp) masih aktif. Dari situ kami tahu siapa yang harus kami hubungi, setelah itu kami ikut zoom dengan orang UGM, baru tahu tentang wisuda anak (Reni Sabrina)," bebernya.

Rosewarzal bersama istri, anaknya yang paling kecil dan satu saudaranya kemudian berangkat ke Yogyakarta untuk menghadiri acara wisuda.

Rosewarzal datang untuk mewakili putri kesayangannya yang telah mendahuluinya menghadap Yang Maha Kuasa.

"Saya baru pertama kali ke UGM setelah dia meninggal. Tapi Tuhan sudah menghendaki," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shalawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Shalawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com