Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertabrak Motor Saat Menyeberang, Lansia di Kulon Progo Meninggal Setibanya di Rumah Sakit

Kompas.com - 14/07/2022, 18:15 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Laki-laki lanjut usia (lansia) tertabrak motor di Kilometer (Km) 1,5 Jalan Wates-Jogja, Pedukuhan Gunung Gempal, Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Lansia itu dikenal warga sebagai Mbah Ardani (76), asal Gunung Gempal. Ia meninggal dunia saat tiba di RSUD Wates, dengan sejumlah luka serius.

“Yang meninggal dunia ini adalah pejalan kaki,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, IPDA Satya Kurnia melalui pesan, Kamis (14/7/2022).

Lansia tersebut seorang pensiunan. Ia tertabrak motor di jalan raya, tidak jauh dari sebuah restoran ayam goreng pada 05.30 WIB.

Mbah Ardani awalnya berniat menyeberang jalan nasional dengan jalan kaki dari arah Selatan ke Utara. Saat bersamaan datang motor Yamaha Jupiter AB 6937 PV dari Timur ke Barat.

Baca juga: Kecelakaan Maut Melibatkan 3 Pengendara Terjadi di Semarang, 1 Tewas

Motor Jupiter dikendarai NA Mustofa (21) asal Kalurahan Hargorejo, Kokap. Ketika jarak terlalu dekat, Mustofa tidak bisa menghindari tabrakan itu.

Kap dan spion motor pecah akibat kecelakaan tersebut. Mustofa mengalami luka berlubang pada pelipis mata kiri.

“Pemotor Yamaha Jupiter ini rawat jalan,” kata Satya.

Kondisi berbeda terjadi pada diri Mbah Ardani. Ia tertabrak hingga menderita cedera kepala ringan, dislokasi pada lutut kiri, juga sobek memanjang pada paha kiri.

PMI Kulon Progo tiba dengan dua ambulans untuk mengevakuasi kedua korban. Sebelum dievakuasi ke rumah sakit terdekat, Ardani menjalani stabilisasi agar tidak mengalami keparahan tahap lanjut.

“Pertolongan bagi korban kecelakaan lalu lintas tidak boleh dilakukan sembarangan. Kesalahan dalam melakukan pertolongan berisiko memperparah cedera korban,” kata Juru Bicara PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga via telepon.

Lansia itu lantas dibawa ke RSUD Wates. Namun, kesadarannya menurun setibanya di RSUD. Ia dinyatakan meninggal dunia.

Kasus pejalan kaki tewas di jalan raya sebenarnya juga terjadi belum lama. Korbannya adalah seorang remaja 13 tahun yang tewas usai ditabrak sebuah mobil Honda Brio di Km 13 Jalan Wates-Purworejo, Pedukuhan Sindutan B, Kalurahan Sindutan, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, pada 12 Juli 2022.

Korban mengalami patah tulang leher dan lecet di kepala. Ia dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Riski Amalia Temon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com