KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun menewaskan seorang siswa sekolah menengah atas (SMA) yang hendak berangkat sekolah di jalan utama Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jawa Tengah, Kamis (14/7/2022), pukul 06.30 Wib.
Korban tewas diketahui warga Kecamatan Sambungmacan berinisial AK (16). Saat itu korban berboncengan dengan rekannya, CLH (16).
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soehadi Prijonegoro Sragen. Namun luka yang dialami cukup parah dan nyawa korban tak bisa tertolong.
Baca juga: Kecelakaan Maut Sambungmacan Sragen, Libatkan 3 Kendaraan 1 Pelajar SMA Tewas
"Satu korban meninggal dunia, pembonceng sepeda motor Revo yang mengalami pendarahan dan patah tulang ditubuhnya," jelas Kanit Laka Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor (Polres) Sragen Ipda Irwan Marvianto.
Dilansir dari TribunSolo.com, kecelakaan terjadi pada pukul 06.30 Wib. Saat itu sebuah truk Isuzu Elf yang dikendarai J. Suyanto, warga Kabupaten Karanganyar, Jareng, melaju dari arah timur ke barat.
Saat melintas di lokasi kejadian, truk bernopol AD 1603 CN hendak menyalip kendaraan di depannya.
Namun, diduga alami ban selip, truk naas itu oleng dan banting ke kanan hingga menabrak pohon.
Sementara dari arah berlawanan melaju Honda Revo yang dikendarai korban dan bus PO Blue Star.
"Kemudian bus Blue Star yang melaju di belakang sepeda motor Honda Revo tidak bisa menguasai laju kendaraannya, dan kemudian lepas kendali hingga membentur bagian belakang kanan truk," jelasnya.
"Sehingga menyebabkan truk terdorong ke arah kanan atau selatan dan akhirnya bagian depan truk membentur sepeda motor hingga terjatuh, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," pungkas Irwan.
(Penulis : Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor : Khairina)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul: Detik-detik Kecelakaan Karambol di Sambungmacan Sragen : Truk Selip, Tabrak Pohon, Dihantam Bus
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.