Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Remaja di Sleman Jadi Korban Pembacokan Saat Makan Bakso

Kompas.com - 08/06/2022, 12:41 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Empat orang remaja di Kabupaten Sleman mengalami luka akibat senjata tajam. Keempat remaja ini menjadi korban penyerangan saat makan bakso di pinggir jalan daerah Tridadi, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin (6/6/2022) sore.

Kepala Dukuh Pisangan, Desa Tridadi, Yamtono mengatakan sempat bertanya terkait kronologi kepada para korban.

"Berdasarkan informasi yang kami peroleh dari korban, jadi mereka ikut pawai perayaan kelulusan bersama teman-temanya," ujarnya saat dihubungi, Kompas.com, Rabu (8/06/2022).

Baca juga: Motif Penyerangan Ibu dan 2 Anaknya di Kalsel, Pelaku Emosi Dagangan Esnya Ditumpahkan Korban

Yamtono menyampaikan empat orang korban memutuskan untuk pulang karena sudah sore. Mereka mengantarkan satu temanya yang merupakan warga Tridadi, Sleman.

"Itu kan ada empat anak. Satu anak (warga) Pisangan. Dua anak (warga) Tempel, yang satu anak (warga) Godean. Pada waktu mau mengantar anak Pisangan itu, posisinya hujan ada orang yang jualan Bakwan Malang keliling," ucapnya.

Keempat remaja itu kemudian berhenti dan membeli Bakwan Malang. Saat menikmati bakwan Malang di pinggir jalan tiba-tiba datang sekelompok orang dengan senjata tajam.

"Saat posisi makan, ada segerombolan dari arah Selatan, 5 atau 6 motor, jalan ke Utara. Mereka balik arah, tahu-tahu sudah itu pakai senjata tajam," ungkapnya.

Mendapat informasi kejadian tersebut, Yamtono langsung menuju ke lokasi. Kebetulan rumah Yamtono tidak terlalu jauh dari lokasi kejadian.

"Saat kejadian ada warga, mau menolong tetapi takut, terus menelpon saya. Saya datang membawa mobil, tapi sampai sana sudah ada warga yang membawa mobil, terus dibawa ke rumah sakit. Saya susul ke rumah sakit," urainya.

Menurut Yamtono dua orang mengalami luka dibagian punggung. Satu orang lagi mengalami luka diatas pinggang. Satu orang lagi mengalami luka dibagian lengan.

"Yang parah tiga orang. Yang satu tergores sedikit ditanganya, tidak begitu parah," tandasnya.

Sementara itu, Kapolres Sleman AKBP Achmad Imam Rifai menuturkan dari Polsek Sleman sudah mendatangi lokasi untuk memastikan kejadian yang ada di wilayah Tridadi. Informasi sementara, kejadian tersebut karena tawuran.

"Informasi sementara yang kami dapat, ini merupakan tawuran, karena ada informasi salah satu pihak ini ada yang saling mengenal. Motif itu akan kami dalami," ucapnya.

Imam Rifai mengungkapkan ada empat korban dalam peristiwa tersebut. Korban mengalami luka dipunggung karena benda tajam.

"Informasi sementara yang disampaikan ke kami adalah adanya tawuran. Karena memang ada beberapa pihak yang kenal. Kami akan dalami. Apakah itu dengan janjian atau saling provokasi ataupun, misalkan kemudian ada lemparan informasi yang ada di medsos," ujarnya.

Saat ini Polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Polisi juga memeriksa saksi-saksi yang saat itu berada di lokasi kejadian.

"Ini akan kami proses sebagimana mestinya. Akan kami lakukan penyelidikan dan penyidikan dan meminta pertanggungjawaban terhadap para pihak yang harus bertanggung jawab," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com