YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari Gunungkidul DI Yogyakarta sudah menerima permintaan maaf dari Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta dan mahasiswi yang curhat tentang pasang kateter di akun TikTok.
"Tadi pihak Unisa dan mahasiswinya sudah minta maaf," kata Direktur RSUD Wonosari Heru Susilowati saat dihubungi wartawan, Kamis (2/6/2022).
Baca juga: RSUD Wonosari Panggil Mahasiswi yang Curhat Pasang Kateter Pasien Pria
Dikatakannya, meski sudah meminta maaf mahasiswi tersebut ditarik dari RSUD Wonosari.
"Mulai besok mahasiswi ditarik dari RSUD Wonosari," kata dia.
Sebelumnya, RSUD Wonosari, Kamis ini memanggil mahasiswi dan universitar terkait viral unggahan memasang kateter.
"Hari ini kita berproses ya baru mengumpulkan informasi dari yang bersangkutan maupun dari pihak kampus," kata Kasubag Umum RSUD Wonosari Sunyoto saat ditemui di RSUD WOnosari Kamis (2/6/2022).
Baca juga: Viral Cerita Nakes Pasang Kateter Pasien Pria, Ternyata Mahasiswi Praktik di RSUD Wonosari
Dikatakannya, karena baru mengumpulkan informasi dari kedua pihak, RSUD Wonosari belum bisa menyampaikan seperti apa.
"Ya kami dari manajemen hari ini mengundang dari pihak kampus, dan nanti hasilnya seperti apa, nanti kita sampaikan dikemudian hari," kata Sunyoto.
Disinggung mengenai sudah berapa lama yang bersangkutan praktek magang di RSUD Wonosari, Sunyoto mengaku belum mengecek karena itu ranah dari komite keperawatan.
Sebelumnya, viral unggahan curhatan akun Tiktok @moditabok terkait pengalamannya memasang kateter untuk pasien pria.
Curhatan ini pun ramai menjadi pembahasan di Twitter setelah akun @AREAJULID mengunggah potongan gambar dari akun Tiktok @moditabok.
Hingga Kamis (2/6/2022) pukul 05.39 WIB unggahan akun @AREAJULID tersebut sudah dikomentari sebanyak 10.958 pengguna, di-retweet 4.850 pengguna, dan disukai 44.124 pengguna.
"Ketika aku harus masang kateter urin / DC untuk pasien cowok.Mana udah cakep, seumuran lagi," tulis akun Tiktok @moditabok.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.