"Diperkirakan untuk tiga bulan ke depan yaitu pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2022, curah hujan dengan kriteria rendah–menegah umumnya berkisar 0–150 mm/bulan," kata dia.
Dengan kondisi ini, BMKG Yogyakarta mengimbau kepada masyarakat khususnya para petani untuk mempersiapkan pola pertanian yang disesuaikan dengan kondisi iklim saat ini.
"Masyarakat diimbau agar mulai mempersiapkan diri dengan musim kemarau yang bersifat atas normal. Untuk para petani supaya mulai mempersiapkan pola tanam yang sesuai kondisi tersebut agar tidak mengalami gagal panen," ujar Reni.
Baca juga: Gubernur DIY Sri Sultan HB X Lantik Pj Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo
Sedangkan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau pemerintah setempat BMKG Yogyakarta mengimbau agar mengantisipasi kemungikinan terjadinya potensi kekeringan saat puncak kemarau pada Juli hingga Agustus 2022.
"Kepada pihak terkait diimbau untuk mewaspadai potensi kekeringan meteorologis pada saat puncak musim kemarau yang diperkirakan terjadi pada Juli-Agustus 2022," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.