Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2022, 07:00 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Kota Yogyakarta menyimpan banyak bangunan tua bersejarah.

Salah satunya adalah Masjid Sela yang merupakan peninggalan dari Sri Sultan Hamengku Buwono Pertama ini masih kokoh berdiri.

Masjid yang terletak di tengah pemukiman yakni di Kampung Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.

Baca juga: Shalat Tarawih di Larantuka Flores Timur, Polisi Siaga di 5 Masjid

Rumah ibadah yang dibangun sejak 1789 ini masih kokoh berdiri.

Arsitektur masjid ini mirip dengan area Taman Sari, kemiripannya dari mulai daun pintu yang rendah, atap, hingga ketebalan tembok yang mencapai 75 sentimeter.

Pintu atau atap yang rendah ini memiliki makna filosofis yakni memberi hormat atau menghormati, karena setiap orang yang datang harus melewati pintu dengan cara menunduk.

Masjid Sela Peninggalan Sultan HB IKOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO Masjid Sela Peninggalan Sultan HB I

Masjid Sela awalnya digunakan oleh pangeran-pangeran Keraton menunaikan ibadah shalat.

Sedangkan warga biasa dulu harus shalat di Masjid Gede Kauman, masjid yang cukup jauh dari area Panembahan.

Seiiring berjalannya waktu masjid ini sempat tak digunakan dan hanya sebagai gudang penyimpan keranda jenazah yang terbuat dari kayu.

Baca juga: Berdayakan Ibu-ibu RW, Masjid Jogokariyan Yogyakarta Sediakan 3.000 Takjil

Pada sekitar 1965, warga mulai menyurati Keraton untuk menggunakan Masjid Sela sebagai tempat menunaikan ibadah.

Permintaan warga dikabulkan saat itu, Masjid Sela diizinkan untuk digunakan warga tegapi dengan syarat tidak boleh mengubah bangunannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 12 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 12 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan Ringan

Yogyakarta
Beasiswa Tidak Jelas, 28 Mahasiswa Raja Ampat di Yogyakarta Menahan Lapar

Beasiswa Tidak Jelas, 28 Mahasiswa Raja Ampat di Yogyakarta Menahan Lapar

Yogyakarta
Tim SAR Gabungan Temukan Siswa MTs Solo yang Tenggelam di Pantai Parangtritis

Tim SAR Gabungan Temukan Siswa MTs Solo yang Tenggelam di Pantai Parangtritis

Yogyakarta
Jembatan Pandansimo yang Terpanjang di DIY Dibangun, Hubungkan Bantul dan Kulon Progo

Jembatan Pandansimo yang Terpanjang di DIY Dibangun, Hubungkan Bantul dan Kulon Progo

Yogyakarta
Gara-gara Istri Bakar Sampah, Rumah di Gunungkidul Hangus dan Suami Terluka

Gara-gara Istri Bakar Sampah, Rumah di Gunungkidul Hangus dan Suami Terluka

Yogyakarta
Akun WhatsApp Butet Kertaradjasa Sudah Bisa Diakses, Dokumen Lama Hilang

Akun WhatsApp Butet Kertaradjasa Sudah Bisa Diakses, Dokumen Lama Hilang

Yogyakarta
Polisi Larang Kendaraan Besar Lewat Cinomati Yogyakarta

Polisi Larang Kendaraan Besar Lewat Cinomati Yogyakarta

Yogyakarta
2 Penipu Ditangkap, Modusnya Menggandakan Uang dengan Akses Bank Gaib dan Membuka Aura

2 Penipu Ditangkap, Modusnya Menggandakan Uang dengan Akses Bank Gaib dan Membuka Aura

Yogyakarta
Dua Pengendara Asal Wonogiri Tabrakan di Wonosari, Seorang Tewas

Dua Pengendara Asal Wonogiri Tabrakan di Wonosari, Seorang Tewas

Yogyakarta
Akun WhatsApp Butet Kertaradjasa Diduga Diretas, Polda DIY Temukan Akses Ilegal

Akun WhatsApp Butet Kertaradjasa Diduga Diretas, Polda DIY Temukan Akses Ilegal

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 11 Desember 2023: Sore hingga Malam Hujan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 11 Desember 2023: Sore hingga Malam Hujan

Yogyakarta
Sejarah Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru

Sejarah Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru

Yogyakarta
Dikira Suara Kucing, Ternyata Bayi yang Dibuang Sedang Menangis

Dikira Suara Kucing, Ternyata Bayi yang Dibuang Sedang Menangis

Yogyakarta
Dikira Hilang di Goa Terawang, Sopir Rombongan Kampanye Ditemukan di Alun-alun Blora

Dikira Hilang di Goa Terawang, Sopir Rombongan Kampanye Ditemukan di Alun-alun Blora

Yogyakarta
Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com