Beberapa saat kemudian, KU keluar rumah dan berteriak histeris, lalu pingsan.
Ketika sadar, KU kembali histeris. Warga lantas membawa KU ke rumah salah satu tetangganya.
Sewaktu hendak ditenangkan, ia justru mengamuk, bahkan sampai mencekik salah satu tetangga dan anaknya.
Baca juga: Ibu Pembunuh Anak Kandung di Brebes Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
Usai kejadian itu, KU lari keluar rumah dan mengarah ke jalan yang agak lebih besar. Sempat menunggu beberapa saat, warga akhirnya berhasil mengamankannya.
“Jika tidak ada suara teriakan dari bibi pelaku maupun anak korban yang masih selamat, kami tidak menyangka akan terjadi peristiwa mengerikan seperti ini," ungkap Iwan.
Polisi menangkap KU pada Minggu sore. Ketika dibawa ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Brebes, pelaku terlihat tenang.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Brebes AKP Syuaib Abdullah menyampaikan, KU terindikasi mengalami gangguan kejiwaan.
"Motif pelaku masih dalam proses penyelidikan. Karena memang dalam hal ini terduga pelaku ada dugaan depresi. Penyelidikan lebih lanjut apakah ada gejala depresi ataupun gangguan kejiwaan. Nanti akan panggil ahli kejiwaan,” paparnya di Mapolres Brebes, Minggu.
Saat ini, pelaku tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soeselo, Slawi, Tegal, Jawa Tengah.
dr. Glorio Immanuel, dokter spesialis kesehatan jiwa RSUD dr Soeselo menjelaskan, tim dokter bakal melakukan tiga tahap pemeriksaan, yaitu psikiatri, profil kepribadian, hingga kecerdasan pasien.
"Untuk sementara tim dokter belum memintai keterangan terkait kejadian tragis pada minggu kemarin," tuturnya, Senin (21/3/2022).
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), TribunJateng.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.