Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Kudus Sebut Rombongan MI yang Kecelakaan di Purbalingga Tak Ajukan Izin Karyawisata

Kompas.com - 04/03/2022, 09:05 WIB
Rachmawati

Editor

"Saya sudah sampaikan lewat grup madrasah agar tidak ada yang melaksanakan karyawisata. Harus ditunda, jangan dilaksanakan," katanya.

Atiq menyampaikan, saat ini belum mendapatkan informasi adanya madrasah yang sudah menyusun rencana untuk menggelar karyawisata.

Baca juga: Bus Bawa Rombongan Siswa Rem Blong, Tabrak Tebing di Purbalingga, 1 Tewas, 29 Terluka

"Belum ada madrasah lain yang berencana karyawisata," jelasnya.

Kegiatan yang digelar MI Miftahul Ma'arif itu merupakan ziarah dari Demak, Pekalongan dan terakhir ke Purbalingga.

"Itu memang kegiatan rutin dari satuan pendidikan, jadi tidak ada izin. Kalau izin ya tidak boleh," ucapnya.

Ia mengatakan ada empat orang yang mengalami patah tulang sehingga perlu tindakan operasi.

"‎Informasinya 21 orang yang terluka, kebanyakan guru karena duduk di depan. Sedangkan siswa banyak yang selamat," ujarnya.

Baca juga: Bus Pariwisata Rombongan Siswa Tabrak Tebing di Jalur Tengkorak Purbalingga, Kernet Tewas

Korban dibawa pulang ke Kudus

Sementara itu, ‎Wakil Kepala MI Miftahul Ma'arif, Ali Farchan menyampaikan, setelah kejadian kecelakaan itu sejumlah guru menuju ke lokasi.

Sedikitnya terdapat 55 siswa yang mengikuti kegiatan karyawisata tersebut.

"Ya ini saya di lokasi setelah dapat kabar kecelakaan," ujarnya, saat dihubungi lewat sambungan telepon.

Sejumlah siswa yang mengalami luka ringan, kata dia, sudah dipulangkan menggunakan bus lain.

Baca juga: Rem Blong hingga Tabrak Tebing, Bus Rombongan Siswa MI Kudus Mulanya Hendak Berwisata ke Baturraden

"Sesuai permintaan keluarga yang luka ringan sudah dipulangkan. Sebagian yang luka masih dirawat di rumah sakit," kata dia.

Sedangkan beberapa siswa yang mengalami luka berat, menjalani operasi pada Kamis sore ini.

"Mungkin informasinya begitu dulu, karena anak saya ini mau operasi‎," ucapnya.

‎Berdasarkan informasi, Wahyuni Azhar perwakilan NU Peduli, sedikitnya 34 anak sudah dibawa kembali ke Kudus.

"Yang dibawa kembali ke Kudus anak-anak. Yang tadi di rumah pak Kadus ada 34 anak‎," jelasnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Iqbal Fahmi | Editor : Robertus Belarminus), TribunJateng.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com