Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Ganjar Pranowo Cukur Gundul | KGPH Purbaya Ditunjuk Jadi Putra Mahkota Keraton Kasunanan Surakarta

Kompas.com - 01/03/2022, 05:20 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tiba-tiba mencukur gundul rambutnya. Ada apa?

Putra Raja Keraton Kasunanan Surakarta Pakubuwono (PB) XIII, GRM Suryo Aryo Mustiko atau KGPH Purbaya, ditunjuk menjadi putra mahkota atau pewaris takhta Keraton Surakarta.

Berikut adalah berita populer di Yogyakarta.

1. Alasan Ganjar Pranowo cukur rambut

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mencukur rambutnya hingga gundul.Instagram Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mencukur rambutnya hingga gundul.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tiba-tiba tampil dalam potongan rambut gundul. Fotonya berkepala gundul diunggah di akun Instagram-nya.

Ada empat foto yang diunggah Ganjar, yakni sebelum dan saat proses pemotongan rambut, serta seusai rambut putih Ganjar dicukur habis.

Ternyata, aksi Ganjar memotong habis rambutnya merupakan bagian dari gerakan donasi yang diinisiasi Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia.

"Hari ini di Semarang, saya ikut gerakan temen2 Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia dg cukur gundul dan donasi," terang Ganjar, dikutip dari akun Instagram-nya, Senin (28/2/2022).

Selain itu, Ganjar juga turut menyemangati seluruh anak-anak pejuang kanker.

Baca selengkapnya: Ganjar Pranowo Tiba-tiba Gunduli Kepalanya, Ternyata Ini Alasannya

2. Ini sosok KGPH Purbaya, putra mahkota Keraton Kasunanan Surakarta

Raja Keraton Solo, SISKS Pakubuwana (PB) XIII Hangabehi dan permaisuri Gusti Kanjeng Ratu Pakubuwana XIII dalam Tingalan Dalem Jumenengan ke-18 PB XIII di Sasana Sewaka Keraton Solo, Minggu (27/2/2022).KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Raja Keraton Solo, SISKS Pakubuwana (PB) XIII Hangabehi dan permaisuri Gusti Kanjeng Ratu Pakubuwana XIII dalam Tingalan Dalem Jumenengan ke-18 PB XIII di Sasana Sewaka Keraton Solo, Minggu (27/2/2022).

Raja Keraton Kasunanan Surakarta Pakubuwono (PB) XIII menunjuk GRM Suryo Aryo Mustiko atau KGPH Purbaya menjadi putra mahkota atau pewaris takhta Keraton Kasunanan Surakarta.

KGPH Purbaya merupakan putra tunggal PB XIII dengan permaisuri Gusti Kanjeng Ratu PB XIII Hangabehi.

Pengageng Parentah Keraton Solo KGPH Dipokusumo mengatakan, KGPH Purbaya saat ini berusia 21 tahun dan masih menempuh kuliah di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

Penunjukan tersebut diumumkan saat acara Tingalan Dalem Jumenengan atau peringatan kenaikan takhta ke-18 PB XIII, Minggu (27/2/2022).

"Dalam tradisi keraton, hal-hal yang perlu disampaikan yaitu regenerasi atau kesinambungan. Salah satu prosesnya biasanya gelar-gelar yang disampaikan para keturunan, termasuk para abdi dalem, tentu saja dalam hal ini adalah bagaimana berkaitan dengan suksesi ke depan," ujarnya, Minggu.

Baca selengkapnya: Mengenal Sosok KGPH Purbaya, Putra Mahkota Keraton Kasunanan Surakarta

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Dorong Hak Angket Usai Putusan MK, Pakar Hukum UGM: Yang Merusak Demokrasi Harus Bertanggungjawab

Yogyakarta
Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Ketum PP Muhammadiyah Menghargai Sikap Kenegarawanan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud soal Putusan MK

Yogyakarta
Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Yogyakarta
DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

Yogyakarta
Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Yogyakarta
Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com