Dari informasi, pada tahun 2017 kecelakan bus pariwisata menyebabkan dua orang meninggal dunia, 2019 bus pariwisata tetapi tidak ada korban jiwa dan 2022 korban jiwa mencapai 13 orang.
"Tahun ini yang paling besar," kata Susilo.
Untuk mengurangi jatuhnya korban, warga sekitar dan komunitas motor trail memasang ban di sekitar Bukit Bego, Senin (7/2/2022).
"Untuk upaya keamanan saja dipasang ban, tetapi jika itu tidak diperbolehkan siap dicopot kembali," kata Susilo.
Baca juga: Polres Bantul Libatkan Mercedes Benz sebagai Saksi Ahli Kecelakaan Bus di Kawasan Bukit Bego
"Semalam juga mau dibersihkan warga dan relawan sudah siap tetapi infonya mau ada olah TKP lagi dan dibatalkan," kata dia.
Susilo berharap, pemerintah membangun jalur penyelamatan seperti di tol, jika ada kendaraan yang remnya blong atau tidak mengetahui kondisi medan bisa langsung ke jalur penyelamatan.
"Itukan jalan propinsi ada tindak lanjut dibuat jalur pengaman," kata Susilo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.