Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Luka Laka Bus di Imogiri Bantul Hasil Swab Antigen Positif Covid-19

Kompas.com - 07/02/2022, 21:58 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Panembahan Senopati (RSPS) Bantul, DI Yogyakarta, menyatakan satu korban luka kecelakaan bus di Bukit Bego, Imogiri, positif Covid-19 menurut swab antigen.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, si pasien meminta untuk dipulangkan ke Kabupaten Sukoharjo.

Kepala Subbag Hukum, Pemasaran dan Kemitraan RSPS Bantul Siti Rahayu Ningsih berujar, sesuai prosedur perawatan pasien, maka saat ini para pasien korban laka bus Bukit Bego yang masuk RSPS Bantul harus melalui skrining dari rumah sakit.

Baca juga: Bus Diminta Tak Lewat Kawasan Bukit Bego di Imogiri Bantul Saat Akhir Pekan

“Dari 6 pasien itu 1 swab antigen positif. Sebagai langkah kewaspadaan semuanya. Pasien suspek bukan konfirmasi positif statusnya suspek. Maka sebagai langkah lanjutan untuk penegakan diagnosis, 1 pasien sudah dilakukan swab PCR baru yang kontak erat,” katanya saat jumpa pers di Polres Bantul, Senin (7/2/2022).

Siti mengatakan, pasien yang hasil antigennya positif pulang atas permintaan pribadi. Ia menambahkan jika dalam satu bus terdapat satu orang yang hasil antigen positif dalam waktu berjam-jam, maka satu bus merupakan kontak erat.

Dia mengungkapkan si pasien pulang pada Minggu malam (6/2/2022), dan sempat meronta-ronta saat di-swab.

"Ketika di-swab antigen pasien ini sudah meronta-ronta ketika mau pindah kegeser keluar isolasinya di IGD. Dia nggak mau dan minta pulang. Tetap pulang ke Sukoharjo dijemput keluarganya. Dia pulang permintaan sendiri,” kata dia.

Sedangkan luka yang dialami oleh pasien ini adalah luka sedang. 

Rumah sakit tidak bisa berbuat banyak karena pilihan pulang ke Sukoharjo adalah pilihan dari pasien sendiri, ditambah lagi pasien mengalami double syok.

“Dengan kondisi seperti ini kan dobel syok. Sudah trauma kecelakaannya ketika diswab antigen hasilnya positif kan otomatis dobel syok. Secara kemanusiaan kan susah,” paparnya.

Sementara itu Kapolres Bantul AKBP Ihsan menyampaikan total jumlah pasien yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 21 orang, tersebar di 3 rumah sakit di Bantul.

“Jadi gini, korban luka totalnya sampai sore ini siang tadi ada yang pulang jadi di RSUD Panembahan ada 4, di PKU 11 berarti 15. Kemudian di Nur Hidayah ada 3. Sudah 18 dan yang dirujuk ada 3 berarti totalnya 21 karena tadi sudah ada yang pulang 3 orang, sehingga total 21,” jelas dia.

Tiga pasien yang dirujuk, masing-masing ke RS Bethesda, RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, dan rumah sakit di Solo.

Baca juga: Kakak Sudah Bobok, Nak, Jangan Ditanyain Ya, Mbah Juga Sudah Bobok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com