Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Mata Bus Tabrak Tebing di Bantul: Lampu Rem Nyala Tapi Bus Tetap Melaju Kencang

Kompas.com - 06/02/2022, 20:26 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan bus pariwisata di Imogiri Bantul menewaskan 13 orang dan belasan luka-luka. Bus sempat tidak kuat menanjak dan saat turunan tidak ada tanda menurunkan kecepatan.

Salah seorang saksi mata yang juga ikut dalam rombongan piknik dari Sukoharjo, Reza (24) mengatakan, sebelum sampai ke lokasi kecelakaan, rombongan sudah berkunjung ke Tebing Breksi, lalu sempat mampir ke Puncak Becici dan akan melanjutkan ke Pantai Parangtritis.

"Sebelumnya enggak ada trouble. Sampai Becici enggak kuat penumpang turun lalu sampai di atas penumpang naik lagi," katanya ditemui di Rumah Sakit Panembahan Senopati Bantul, Minggu (6/2/2022).

Baca juga: Bus Tabrak Tebing di Imogiri, Bupati Bantul: Meski Menanjak, Jalurnya Tidak Curam

Setelah bus berhasil naik ke tanjakan, penumpang naik lagi ke bus dan saat turunan bus tidak mengurangi kecepatan dan menabrak tebing di sebelah kanan.

"Nah kan turun tuh itu tiba-tiba blong di Imogiri. Sebelumnya nanjak agak tinggi, bus berhenti penumpang turun jalan, naik lagi turunan itu sampai Bego itu tikungan ngeblong, ampu rem nyala tapi kencang," katanya.

Baca juga: Kecelakaan Bus di Bantul Tewaskan 13 Orang, Bupati Ucapkan Belasungkawa, Korban Selamat Dipulangkan ke Sukoharjo

Ia mengatakan, total rombongan sebanyak 2 bus dan 3 menggunakan mobil pribadi.

"2 bus dan 3 mobil bus pertama sudah duluan, saya di belakang bus. Turunan itu bus kayak enggak ngerem dan nabrak tebing di kanan," kata dia.

"Dari Sukoharjo jam 7 pagi," ucap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Petaka di Jalur Cinomati Bantul, 1 Orang Tewas akibat Minibus Masuk Jurang

Yogyakarta
Kronologi Kecelakaan Maut di Bantul, Minibus Berisi 17 Orang Masuk Jurang, 1 Tewas

Kronologi Kecelakaan Maut di Bantul, Minibus Berisi 17 Orang Masuk Jurang, 1 Tewas

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 10 Desember 2023: Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 10 Desember 2023: Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Kecelakaan di Jalan Baron Gunungkidul, Ayah dan Anak Meninggal

Kecelakaan di Jalan Baron Gunungkidul, Ayah dan Anak Meninggal

Yogyakarta
Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Yogyakarta
2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

Yogyakarta
Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Yogyakarta
Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Yogyakarta
Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Yogyakarta
10  Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

10 Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Yogyakarta
Lansia yang Sudah Tidak Mendengar Tewas Disambar Kereta Api Saat Menyeberang

Lansia yang Sudah Tidak Mendengar Tewas Disambar Kereta Api Saat Menyeberang

Yogyakarta
Sleman Targetkan 300.000 Kunjungan Wisatawan Saat Libur Nataru

Sleman Targetkan 300.000 Kunjungan Wisatawan Saat Libur Nataru

Yogyakarta
Penyidik Kejati DIY Terbatas, Penetapan Tersangka Kasus Mafia Tanah Dilakukan Bertahap

Penyidik Kejati DIY Terbatas, Penetapan Tersangka Kasus Mafia Tanah Dilakukan Bertahap

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com