Semua terjadi begitu cepat, sejak pertemuan dengan seorang pejabat lain sebagai kontak eratnya.
Padahal, ia merasa sudah cukup ketat menerapkan protokol kesehatan bagi diri sendiri dan dalam tiap pertemuan bertemu di ruang terbuka.
Penularan yang cepat mirip gejala yang ditunjukan Covid-19 varian omicron. Namun ia berharap, apa yang dialami sekarang bukan terkait omicron.
“Masih bisa terjadi pemaparan maka berarti penularannya cepat sekali. Saya berharap bukan omicron, meski dari sisi ciri-ciri seperti omicron, yakni penularannya yang cepat," kata Fajar.
Baca juga: Satu Pasien Covid-19 di Kulon Progo Jadi Probable Omicron
Fajar kini terpaksa isolasi mandiri di rumah dinas wakil bupati, selama 10 hari sejak bertemu kontak erat.
“Kalau minggu lalu (kontak) maka akhir minggu ini bisa selesai isolasinya. Tergantung PCR untuk memastikan apakah virus sudah tidak ada,” kata Fajar.
Setelah dinyatakan positif, sejumlah kontak erat Wabup pun jalani tracing. Sebanyak 10 orang kontak erat Fajar Gegana swab, baik ajudan, sopir, istri dan beberapa rekan kerjanya.
"Semoga hasilnya besok sudah keluar sehingga bisa segera mengantisipasi terjadinya pemaparan virus ini," kata Fajar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.