KOMPAS.com - Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendali Penyakit (BBTKLPP) Irene mengungkapkan bahwa ada tambahan kasus probable Omicron di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Jumlah penambahan itu diketahui sebanyak 12 kasus. Sementara, perkembangan aktivitas Gunung Merapi terus dipantau.
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah melakukan pemutakhiran radius bahaya untuk tiga sungai yakni Sungai Bedog, Krasak, Bebeng diperluas menjadi sejauh maksimal 7 kilometer.
Berikut ini berita populer Yogyakarta secara lengkap:
Irene menjelaskan, tambahan kasus probable Omicron itu terugkap setelah dilaukan S-Gene Target Failure (SGTF).
"Sampel dari macam-macam kabupaten. Kita lagi ngumpulin sampel, setelah terkumpul baru kita lakukan Whole Genome Sequencing. Kalau hanya running dua sampel kan mubazir karena ratusan juta," kata dia saat dihubungi wartawan, Kamis (27/1/2022).
Namun, dirinya enggan untuk menjelaskan detail terkait penyebarannya. Dia hanya menyampaikan bahwa sampel didapat dari berbagai daerah di DIY.
Baca berita selengkapnya: Sampel Probable Omicron di DIY Bertambah Menjadi 12
Usai ditemuan kasus siswa terpapar Covid-19, Kepala Sekolah SMAN 8 Yogyakarta Sri Suyatmi menetapkan kegiatan PTM dilakukan dengan prosentase 50 persen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.