Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulan Berita Harian Yogyakarta Terpopuler: Viral Parkir Bus di Malioboro Bayar Rp 350.000

Kompas.com - 20/01/2022, 06:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Berikut kumpulan berita harian di wilayah Yogyakarta pada Rabu (19/1/2022):

1. Viral parkir bus di Malioboro bayar Rp 350.000

Pemilik akun Facebook Kasri StöñDåkØñ mengunggah sebuah foto kuitansi pembayaran parkir bus di wilayah Yogyakarta seharga Rp 350.000.

Saat itu bus yang digunakan oleh rombongannya parkir di belakang sebuah hotel di wilayah sekitar Malioboro.

Menanggapi mahalnya parkir bus di Yogyakarta, Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho mengatakan, Kota Yogyakarta hanya memiliki 3 tempat parkir resmi.

Pertama berada di taman parkir Senopati, Abu Bakar Ali dan Ngabean.

Agus menyampaikan, pihaknya tidak pernah menerbitkan izin parkir bus selain di tiga lokasi tersebut.

Termasuk yang disebutkan oleh wisatawan yang mengeluh di media sosial Facebook.

Baca juga: Viral, Parkir Bus Rp 350.000, Ini Kata Dishub Kota Yogyakarta

2. Penyu mati dengan sampah plastik di mulut

Petugas Memeriksa Penyu Mati di Pantai Cangkring, Bantul Rabu (19/1/2022)Dok SAR Wilayah 4 Bantul Petugas Memeriksa Penyu Mati di Pantai Cangkring, Bantul Rabu (19/1/2022)
Bangkai penyu jenis hijau dengan mulut terdapat plastik ditemukan di Pantai Cangkring, Kapanewon Poncosari, Kalurahan Srandakan, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (19/1/2022).

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah 4 Bantul, Dwi Rias Pamuji menyampaikan, bangkai penyu pertama kali ditemukan oleh warga saat berjalan di sekitar Pantai Cangkring.

Penyu hijau yang memiliki panjang karapas 75 sentimeter dan lebar 60 sentimeter mati sekitar 3 hari yang lalu karena beberapa bagian sudah membusuk.

Dia mengatakan, di Pantai Samas sampai Pandansimo sudah beberapa kali ditemukan penyu mati, namun untuk kasus yang mulutnya ada sampah plastik jarang terjadi.

Baca juga: Penyu Mati di Bantul, di Mulutnya Ada Sampah Plastik

3. Pemkot Yogyakarta percepat vaksin booster

Wakil Walikota Heroe Poerwadi saat meninjau vaksinasi booster di Museum Diponegoro, Rabu (19/1/2022)KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO Wakil Walikota Heroe Poerwadi saat meninjau vaksinasi booster di Museum Diponegoro, Rabu (19/1/2022)
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta gencarkan vaksin booster kepada masyarakat untuk mengantisipasi kenaikan kasus Covid varian omicron yang diprediksi terjadi pada Maret 2022.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan strategi untuk percepatan vaksin masih seperti tahun lalu, waktu melakukan vaksinasi dosis pertama dan kedua untuk masyarakat Kota Gudeg.

"Percepat vaksinasi untuk lansia dan anak-anak, kemudian pelayan publik dan kita masih menekankan protokol kesehatan," ucapnya.

Ia mengatakan saat ini di Kota Yogyakarta tersedia satu shelter aktif yakni di Shelter Tegalrejo, Bener, Kota Yogyakarta.

Sedangkan satu shelter di Gemawang untuk sementara dinonaktifkan.

"Tetap kita buka kosong. Cuma memang sekarang yang kita buka hanya Bener. Yang Gemawang mulai kita kemasi belum kita tutup tapi kita kemasi," kata dia.

Baca juga: Antisipasi Puncak Sebaran Omicron pada Maret, Pemkot Yogyakarta Percepat Vaksin Booster

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Wisang Seto Pangaribowo, Markus Yuwono | Editor : Robertus Belarminus, Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com