Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tiang Lampu Lalu Lintas di Yogyakarta Hilang, Diduga Dicuri

Kompas.com - 09/01/2022, 20:51 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dua lampu lalu lintas atau disebut alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) yang terpasang di dua lokasi simpang Kota Yogyakarta hilang diduga dicuri oknum tidak bertanggung jawab.

Kabar kehilangkan tiang APILL ini pun diunggah akun Instagram @dishubkotayogya.

"Beberapa tiang APILL di simpang kota Yogyakarta hilang dicuri orang yang tidak bertanggung jawab," tulis akun tersebut.

Baca juga: Sudah Dipasang Sejak 2016, Lampu Lalu Lintas Ini Tak Pernah Berfungsi

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by dishubkotayogya (@dishubkotayogya)

Dilansir dari Antara, Minggu (9/1/2022), Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arief mengatakan, kejadian ini ditengarai sejak dua hari lalu.

"Diketahui saat petugas hendak melakukan pengecekan rutin terhadap sarana dan prasarana tersebut," kata Agus.

Adapun lokasi lampu lalu lintas yang hilang berada di simpang empat Wirosaban di sisi selatan bagian kiri, dan satu lagi di barat simpang empat Tungkak berupa warning light, lampu untuk memberi peringatan kepada pengguna jalan untuk berhati-hati.

"Kami masih mencoba melakukan penyelidikan bagaimana oknum tidak bertanggung jawab ini mengambil peralatan-peralatan tersebut," kata Agus.

Menurutnya, tidak ada jejak yang ditinggalkan pencuri di lokasi kejadian. Padahal, mengambil peralatan APILL atay tiang lampu bukanlah hal mudah.

"Kami akan coba cek melalui CCTV ATCS untuk di simpang Wirosaban. Tetapi untuk di simpang empat Tungkak belum ada CCTV," sambungnya.

Kendati lampu lalu lintas di simpang Wirosaban hilang, pengaturan arus kendaraan di area tersebut tidak terlalu terganggu karena masih ada lampu lalu lintas di sisi lain yang berfungsi normal.

Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta memastikan akan melakukan penggantian sesegera mungkin untuk lampu lalu lintas yang hilang sehingga pengaturan di simpang tersebut lebih optimal.

Selain itu, kejadian ini akan segera dilaporkan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta ke kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut dan proses hukum.

Baca juga: Ultah Ke-94 Persebaya, Lagu Song For Pride Akan Bergema di 10 Lampu Lalu Lintas Surabaya

Atas kejadian tersebut, Agus meminta masyarakat untuk ikut memantau dan melaporkana pabila ada kejadian yang dinilai mencurigakan di jalan.

Laporan bisa disampaikan ke Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dengan menghubungi 0274-410002.

"Kami pastikan seluruh petugas yang melakukan tugas di lapangan selalu mengenakan rompi (dinas) perhubungan dan membawa tanda pengenal," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com