Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Bantul Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2020 Rp 2,1 Miliar

Kompas.com - 23/04/2021, 20:31 WIB
Dony Aprian

Editor

KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul mengembalikan sisa anggaran pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 ke Pemkab Bantul, Jumat (23/4/2021).

Hal tersebut sesuai dengan Permendagri Nomor 41 Tahun 2020 maupun Keputusan KPU RI Nomor 7 Tahun 2021.

Baca juga: Bupati Bantul Minta Perantau Tak Mudik, Silaturahmi Digelar Virtual

Ketua KPU Kabupaten Bantul Didik Joko Nugroho mengatakan, KPU Kabupaten Bantul menerima dana hibah sebesar Rp 24 miliar untuk pemilihan 2020 lalu.

Dari jumlah tersebut, KPU Kabupaten Bantul hanya menggunakan Rp 21,9 miliar untuk pilkada.

"Sehingga sisa dana hibah sebesar Rp 2,1 miliar kami kembalikan ke Pemkab Bantul," katanya saat dikutip Tribun Jogja, Jumat.

Dia menjelaskan, penggunaan dana Rp 21,9 miliar pada Pilkada 2020 digunakan untuk membayar honor petugas KPPS.

Total ada Rp 6,8 miliar yang digunakan untuk membayar honor KPPS.

Selain itu, dana hibah tersebut juga dimanfaatkan untuk pelayanan perkantoran sebesar Rp 3,9 miliar.

Baca juga: Amankan PSU Pilkada Banjarmasin, Tiap TPS Dijaga 2 Personel Polri

Didik mengaku, pihaknya telah melakukan efisiensi penggunaan anggaran untuk pelaksanaan Pilkada 2020.

Efisiensi anggaran tersebut berasal dari kegiatan pengadaan perlengkapan pemungutan suara mencapai Rp 600 juta.

"Ada efisiensi anggaran, karena proses pengadaan berbabis elektronik. Sehingga harga barang perlengkapan pemungutan suara dapat turun signifikan,"terangnya.

Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengapresiasi keberhasilan KPU Kabupaten Bantul dalam mengelola dana hibah.

Menurut dia, KPU Kabupaten Bantul dapat mengelola dana hibah pemilihan secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran.

"Kepercayaan terhadap proses pemilihan salah satunya ditentukan oleh pengelolaan keuangan. Terimakasih pada KPU Bantul yang sudah mengelola dana hibah pemilihan dengan penuh transparan, akuntabel, dan tepat sasaran,"ujarnya.

Selain mengapresiasi pengeloaan dana hibah pemilihan, Halim juga mengapresiasi yang berhasil meningkatkan partisipasi pemilih hingga 80,32 persen.

"Pemilihan Tahun 2020 di Bantul berjalan dengan demokratis, aman, dan lacar. Bahkan capaian partisipasi pemilihnya tertinggi se DIY,"tambahnya.

 

 

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul KPU Bantul Kembalikan Dana Hibah Pemilihan Sebesar Rp2,1 Miliar ke Pemkab Bantul

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Kasus Korupsi Selesai, Kejari Gunungkidul Kembalikan Rp 470 Juta ke RSUD Wonosari

Yogyakarta
Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Viral, Video Warga Lempar Sampah ke Truk, DLHK Kota Yogyakarta: Masyarakat Enggak Sabar

Yogyakarta
Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Hasil Rekonstruksi Suami di Gunungkidul Membunuh Istri Saat Tidur

Yogyakarta
Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Gerindra dan PDI-P Gunungkidul Buka Peluang Kader Maju Pilkada

Yogyakarta
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Ganjar: Tunggu Prosesnya

Yogyakarta
5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

5 Orang Ambil Formulir Calon Bupati Penjaringan Golkar, Ada Mantan Wakil Bupati Kulon Progo

Yogyakarta
Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Anggota DPR/DPRD, Pegawai BUMN, dan ASN Wajib Mundur Jika Ikut Pilkada

Yogyakarta
Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Cucu Pendiri Muhammadiyah, Afnan Hadikusumo Semarakkan Bursa Pilkada Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Pedagang Pasar Terban Keluhkan Pelanggan Menurun Sejak Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Golkar dan PDI-P Buka Peluang Koalisi di Pilkada Sleman dan Kulon Progo

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com