Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah di Sleman Terbakar karena Penghuni Lupa Matikan Kipas Angin

Kompas.com - 17/02/2020, 12:22 WIB
Wijaya Kusuma,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kebakaran terjadi di sebuah rumah yang dihuni Eko Agus di kawasan Pasar Cebongan, Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kecamatan Sleman.

Diduga, kebakaran ini akibat korsleting listrik.

Salah satu saksi, Sri Wahyuningsih (49) mengatakan kebakaran pada Senin (17/2/2020) sekitar 08.00 WIB.

"Kami itu mendengar suara, bukan ledakan tapi seperti orang memukul triplek. Suara pertama tidak ada apa-apa, tidak lama mendengar suara lagi," urainya.

Baca juga: Mapolres Ogan Ilir Kebakaran, Ruang Reskrim Hangus Terbakar

Saat suara yang kedua tersebut, terlihat api keluar dari ventilasi udara rumah Sri. Melihat hal tersebut, dia lantas berlari meminta tolong warga.

"Saya lari membuka pintu, kan kuncinya dikunci di dalam rumah tidak ada orang. Saya buka pintu, di kamar itu sudah ada api berkobar-kobar," ungkapnya.

Warga yang mengetahui ada kebakaran, langsung berdatangan. Warga juga lantas menghubungi pemadam kebakaran.

"Tadi saya lihat ada tiga mobil pemadam. Proses pemadamannya cepat, tidak sampai satu jam," tegasnya.

Baca juga: Beli Robot Pemadam Kebakaran, Pemprov DKI: Tentara Amerika Pakai Unit Ini Juga

Sri yang merupakan saudara penghuni rumah terbakar, menduga api berasal dari korsleting listrik.

"Kemungkinan korsleting listrik, dari kamar itu kan kipas angin hidup terus. Tadi yang terbakar awalnya satu kamar itu, terus merembet," bebernya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mlati, Iptu Noor Dwi Cahyanto menyampaikan lokasi kebakaran telah dilakukan olah tempat kejadian perkara oleh tim Inafis.

"Kebakaran diduga disebabkan arus pendek listrik atau Korsleting dari Kipas angin yang masih menyala. Kipas angin ditinggal pergi tetapi lupa dimatikan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com