Kangen Bakso Kumis di Blok S

KOMPAS.com - Hmm... siapa yang tidak tahu Blok S? Salah satu tempat wisata kuliner di belakang lapangan Blok S ini sangatlah terkenal. Saya sering ke Blok S bersama teman-teman kos saya dulu, dan sudah dua tahun tidak pernah mampir ke blok S lagi. Seperti apa ya sekarang?  Apakah masih ramai seperti dulu?

Sabtu siang kemarin saya ajak teman saya untuk makan siang di Blok S, he-he... itung-itung nostalgia. Siang itu nampak begitu lengan di Blok S, padahal sedang jam makan siang. Parkiran yang dulu selalu berjubel, sekarang hanya diisi oleh beberapa mobil saja. Hmm... kenapa ya? Tapi itu tidak mengurungkan niat saya untuk makan Bakso Kumis he-he... Sudah lama sekali tidak makan bakso ini. Bakso Kumis ini sudah ada sejak tahun 70-an lho.

Wow di bakso Pak Kumis tetap ramai lho, sewaktu saya datang sudah ada antrean yang lumayan juga. Bakso disini berukuran Jumbo, dan hanya ada Bakso Halus dan Bakso Urat. Saya pun pesan dua buah bakso halus, plus taburan bawang goreng dan irisan daun seledri. Disini kita bisa mengambil bawang goreng dan seledri sepuasnya, self service gitu ceritanya he-he....

Yang saya suka dari bakso Kumis ini adalah kuah kaldu sapinya yang sedap banget, aromanya benar-benar menggoda. Cukup diberi sambal sedikit saja sudah membuat rasanya jadi nikmat. Baksonya sangat sangat lembut, jauh dari kesan kenyal.

Berhubung ukuran baksonya yang jumbo itu, dua buah saja sudah cukup membuat perut saya terasa kenyang. Tapi rasanya masih muat nih untuk segelas kecil Es Podeng he-he...

Nyam nyam... habis makan bakso, makan es podeng ... nikmat abis. Murah meriah pula, sebutir bakso tadi diharga  Rp 6.000 dan es podengnya Rp 7.000. Disini banyak sekali makanan, seperti: Siomay, Es teler bu min, Soto pak min cabang santa, Soto betawi bang benz, Nasi goreng kambing aladin, dan lain-lain. Mau makan murah meriah dan banyak pilihan, datang saja ke Blok S he-he... (Ita)