Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah 15 Pasien, Positif DIY Jadi 587 Kasus

Kompas.com - 29/07/2020, 22:34 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengumumkan terdapat penambahan belasan kasus baru positif virus corona.

"Kasus positif Covid 19 di DIY bertambah 15 kasus," ujar Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih dalam keterangan tertulis, Rabu (29/07/2020).

Secara lebih rinci, tambahan kasus positif Covid -19 di DIY yakni kasus 578, perempuan, usia 24 tahun, warga Kabupaten Bantul. Kasus 579 perempuan, usia 54 tahun, warga Kabupaten Bantul.

"Riwayat, skrining karyawan kesehatan," ucapnya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 29 Juli 2020

Kemudian, kasus 580, laki -laki, usia 19 tahun warga Kabupaten Sleman.

Kasus 581, laki - laki usia 19 tahun, warga Kabupaten Kulon Progo. Kasus 582, laki- laki, usia 21 tahun warga Kabupaten Kulon Progo.

"Riwayat skrining pendidikan Kepolisian. Casis Tamtama dan Casis Akpol," ungkapnya.

Lebih lanjut, kasus 583, perempuan, usia 59 tahun, warga Kabupaten Bantul Bantul.

Kasus 584, perempuan, usia 24 tahun, warga Kabupaten Sleman. Kasus 585, perempuan, usia 66 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Baca juga: Dua Peserta Tes Masuk Polri Ketahuan Covid-19, Langsung Diisolasi di Rumah Sakit

Selanjutnya, kasus 586, laki -laki, usia 31 tahun, warga Kabupaten Gunungkidul. Kasus 587, perempuan, usia 48 tahun, warga Kota Yogyakarta. Kasus 588, perempuan, usia 48 tahun, warga Kabupaten Gunungkidul. Kasus 589 laki- laki, usia 38 tahun, warga kabupaten Sleman.

Kasus 590, perempuan, usia 34 tahun, warga Kabupaten Sleman. Kasus 591 laki -laki, usia 8 tahun, warga Kabupaten Sleman. Kasus 592, laki -laki, usia 6 tahun, warga Kabupaten Sleman.

"Ketiganya (kasus 590, 591 dan 592) kontak dengan kasus tanpa gejala," tandasnya.

Dari data yang ada dengan bertambah 15 kasus ini, maka total kumulatif kasus positif di DIY menjadi 587 kasus.

"Laporan kasus meninggal dalam proses laboratorium ada satu. Laki laki, 75 tahun, warga Kota Yogya, komorbid strok. Sudah swab," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com