Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Corona, Tempat Wisata Pantai di Gunungkidul Ditutup Sementara

Kompas.com - 24/03/2020, 19:00 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan, pihaknya menutup sementara seluruh kawasan wisata di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

"Untuk sementara kawasan pantai dan kawasan wisata lainnya di Kabupaten Gunungkidul ditutup sementara mulai hari ini sampai batas waktu yang belum ditentukan," kata Harry Sukmono saat dihubungi Kompas.com , Selasa (24/3/2020).

Penutupan ini, kata dia, setelah adanya koordinasi dari pihak kepolisian terkait larangan untuk berkumpul sementara waktu karena adanya panemi global Covid-19.

"Semoga segera selesai pandemi globalnya," kata Harry.

Baca juga: RSPAU Yogyakarta Siapkan Gedung Tiga Lantai untuk Rawat Pasien Corona

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Asti Wijayanti mengatakan, pihaknya menyediakan layanan call center di 081228416625 bagi pelaku wisata jika ingin mengetahui perkembangan kebijakan terakhir terkait dengan covid-19.

Sehingga nantinya para pelaku wisata dapat menerapkan setiap kebijakan yang diperbaruhi.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, sejak pandemi corona kunjungan ke pantai mengalami penurunan cukup signifikan.

"Untuk tim SAR Satlinmas masih akan koordinasi terkait petugas piket," kata Suris.

Melalui keterangan resminya, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Nglanggeran Mursidi menyampaikan penutupan ini sesuai dengan imbauan dari Pemda DIY.

Baca juga: Calm Down dan Slow Down, Cara Sri Sultan Ajak Warga Yogyakarta Cegah Corona, Ini Maknanya

Penutupan sementara ini juga diberlakukan di tempat wisata Gunung Api Purba, Embung Nglanggeran, Air Terjun Kedung Kandang, serta Kampung Pitu.

"Bagi tamu yang sudah melakukan pemesanan bisa berkoordinasi dan menjadwalkan ulang kunjungannya," ujar Mursidi.

Bagian Pemasaran Pokdarwis Nglanggeran Heru Purwanto mengatakan, para warga yang menjadi pegawai tetap berada di lokasi.

"Petugas akan berjaga 24 jam di lokasi, dengan sistem roling atau bertugas secara bergantian," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com