Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Corona, Sistem Kerja Shift Diberlakukan untuk ASN di Bantul

Kompas.com - 23/03/2020, 17:20 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengubah sistem kerja aparatur sipil negaranya (ASN) untuk mencegah penyebaran virus corona.

ASN di Bantul akan diminta bergantian bekerja atau shift di kantor dan dari rumah.

"Kebijakan merumahkan sebagian ASN dan yang masuk kerja dengan shift merupakan kebijakan bupati untuk mencegah penularan COVID-19 yang diberlakukan mulai tanggal 23-27 Maret 2020," kata Sekda Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis, dalam rilis yang diterima Senin (23/3/2020).

Baca juga: RSUD Dr Moewardi Solo Buat APD Sendiri, Modalnya Rp 40 Ribu

Namun, kebijakan ini tidak berlaku bagi instansi pelayanan semisal RSUD, Dinas Kesehatan, Puskesmas, BPBD, Satpol PP dan Instansi pelayanan langsung lainya.

"Untuk BKAD (Badan Kerjasama Antar Desa), Dukcapil dan DPMPT (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu) agar memaksimalkan pelayanan on line," Kata Hilmi.

Selain itu, Para camat diminta memerintahkan para Lurah untuk melaksanakan hal yang sama.

Untuk ASN guru agar dilakukan piket terbatas dan selebihnya melakukan kegiatan mengajar di rumah.

Baca juga: Pasien PDP yang Meninggal di Bantul Belum Tentu Corona

Nantinya kepala instansi akan melaporkan pengaturan shift kepada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com