Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Wonosari Gunungkidul Rawat Pasien ODP Usai Pulang Umrah

Kompas.com - 14/03/2020, 23:50 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari,  Gunungkidul,Yogyakarta, mengumumkan tiga warga Gunungkidul yang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP).

Meski demikian, dua orang tersebut sudah dinyatakan sembuh.

Kepala Seksi Penyebaran Penyakit Menular, Bidang Pencegahan dan Penularan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Gunungkidul Diah Prasetyo Rini mengatakan, tiga ODP karena baru kembali dari luar negeri.

Dugaan muncul karena ketiganya sempat mengalami sakit flu dan demam.

"Mereka ada yang pulang dari Jepang, Malaysia dan Arab Saudi," kata Rini kepada wartawan di RSUD Wonosari Gunungkidul, Sabtu (14/3/2020).

Baca juga: Cegah Corona, Wali Kota Bandung Tutup Sementara Area Publik dan Liburkan Sekolah

Dijelaskannya, dua orang sudah dipantau selama 14 hari dan kondisinya sudah membaik.

Dalam pemantauan melibatkan tim dari puskemas dan RSUD Wonosari.

Pengawasan, kata dia, masih sebatas di lingkungan rumah karena ketiganya hanya menjalani rawat jalan.

"Tinggal satu warga yang baru saja umrah. Rencananya akan dipantau hingga 17 Maret, karena pulang 3 Maret. Jadi masih ada waktu empat hari untuk memantaunya," ucap Diah.

Dokter Spesialis Paru RSUD Wonosari Gunungkidul Wisnu Kuncoro Mukti mengatakan, pihaknya merawat ODP karena sehabis menjalankan ibadah umrah mengalami gejala demam dan flu.

 

Masuk RSUD Wonosari Minggu (8/3/2020) lalu, tapi setelah dirawat dua hari kondisinya membaik sehingga diperbolehkan pulang.

Baca juga: Satu Pasien dalam Pengawasan Corona di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto Meninggal

Meski demikian, pasien tersebut masih dalam pemantauan sehingga aktivitas dibatasi. Pemantauan dilakukan puskesmas setempat.

Selain itu, pasien tersebut juga dilarang beraktivitas di luar rumah.

"Kami juga meminta agar keluarga menyediakan ruangan khusus," kata Wisnu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com