Salin Artikel

Kondisi Terkini Banjir dan Longsor Terjang 15 Kecamatan di Cilacap, BPBD: Maish Ada 4 Titik Pengungsian

KOMPAS.com - Bencana banjir dan longsor menerjang sejumlah wilayah di Cilacap, Jawa Tengah.

Akibatnya, 40 desa di 15 kecamatan terkena dampaknya. Hal ini membuat 15.496 jiwa terdampak dan sejumlah warga terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman.

Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap Wijonardi, banjir dan longsor itu terjadi setelah hujan mengguyur sejumlah tempat di Cilacap sejak Jumat (7/10/2022) hingga Sabtu (8/10/2022) dini hari.

Saat ini, katanya, sejumlah titik genangan sudah berkurang dan warga beberapa sudah kembali pulang.

"Untuk genangan makin surut pengungsi. Sebagian sudah Kembali rumah, tinggal empat titik pengungsian yang masih bertahan karena air yang masuk rumah masih tinggi," kata Wijonardi melalui keterangan tertulis, Minggu (9/10/2022).

Titik pengungsi

Sementara hingga saat ini masih ada warga yang bertahan di pengungsian, khususnya di Desa Kalijeruk ada dua titik pengungsian dan masing-masing satu titik di Desa Sidareja dan Desa Mujur Lor.

Lalu untuk kecamatan yang terdampak banjir dan longsor antara lain, Kawunganten, Majenang, Sidareja, Jeruklegi, dan Kroya.

Wijonardi mengatakan, berdasar pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hujan deras masih berpotensi terjadi hingga hari Minggu.

Warga pun diminta untuk waspada banjir dan longsor susulan.

"Apabila terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang berlangsung secara menerus selama lebih dari satu jam, maka masyarakat di sekitar dekat sungai diminta untuk waspada dan mengungsi ke lokasi yang lebih aman," imbau Wijonardi.

(Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/10/09/162350278/kondisi-terkini-banjir-dan-longsor-terjang-15-kecamatan-di-cilacap-bpbd

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke