Salin Artikel

Kenangan Tak Terlupakan Rektor UGM tentang Almarhum Prof Samekto Wibowo

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Duka mendalam dirasakan civitas Universitas Gadjah Mada (UGM) atas meninggalnya guru besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Prof. Samekto Wibowo. Duka dan kehilangan juga dirasakan oleh Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Ova Emilia.

Terlebih, Prof. Ova Emilia pernah diajar oleh Prof Samekto Wibowo saat masih berkuliah.

Rektor UGM pun hadir di Balairung untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Prof Samekto Wibowo.

"Hari ini Universitas Gadjah Mada sedang berduka, karena kehilangan salah satu insan terbaiknya," ujar Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Ova Emilia, di Balairung Minggu (25/09/2022).

Prof. Ova Emilia mengaku ada satu kenangan tentang Prof Samekto Wibowo yang sampai saat ini tidak terlupakan.

"Saya pernah ada satu kenangan yang ternyata ibu (istri almarhum Prof Samekto Wibowo), maksudnya istrinya (mendiang), juga masih ingat," ungkapnya.

Kenangan tersebut pada saat Prof. Ova Emilia masih menjadi mahasiswa dan menjadi salah satu dosen pengajarnya.

"Waktu saya masih mahasiswa, beliau (Prof Samekto Wibowo) pernah kecelakaan," ucapnya.

Saat kecelakaan itulah, Prof. Ova Emilia yang mengantarkan Prof Samekto Wibowo ke rumah sakit.

"Karena waktu itu saya yang bawa mobil. Saya yang menolong beliau ke rumah sakit, terus mengantar sampai rumahnya. Itu masih ingat sampai sekarang. Saya gini, ya Allah sudah puluhan tahun yang lalu," tuturnya.

Prof. Ova Emilia menuturkan Prof Samekto Wibowo merupakan pribadi yang baik dan dan ramah. Prof Samekto Wibowo juga sangat peduli dengan para mahasiswanya.

Tak hanya itu, Prof Samekto Wibowo juga selalu mendorong para mahasiswa maupun juniornya untuk terus maju dan berkembang.

"Beliau itu orang yang sangat halus, sangat ngopeni sama mahasiswa, sama orang-orang yang lebih muda. Sehingga saya kira banyak orang yang sangat kehilangan," urainya.

Prof Samekto Wibowo memang sudah pensiun. Namun masih tetap mendukung proses kegiatan belajar mengajar di fakultas khususnya di saraf.

Prof. Ova Emilia menceritaka,n kejadian yang menimpa Prof Samekto Wibowo terjadi saat mendiang mengikuti acara reuni alumni Fakultas Kedokteran UGM.

"Itu lagi acara reuni pesertanya sekitar 70-an orang. Hari itu mungkin ada acara di salah satu villa di situ yang milik temannya, terus mau foto. Mungkin pada saat foto berjajar-jajar ada ombak, mungkin Beliau terus jatuh," ucapnya.

Jenazah Prof Samekto Wibowo Sabtu (24/09/2022) di semayamkan di rumah duka. Kemudian hari ini Minggu (25/09/2022) di semayamkan di Balairung UGM.

Usai dari Balairung, jenazah Prof Samekto Wibowo diberangkatkan ke Desa Ngawonggo, Ceper, Klaten, Jawa Tengah untuk dimakamkan di pemakaman keluarga.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/09/25/125426278/kenangan-tak-terlupakan-rektor-ugm-tentang-almarhum-prof-samekto-wibowo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke