NEWS
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Ayah Hadiri Wisuda di UGM Gantikan Putrinya yang Meninggal: Dia Selesaikan Tesis Saat Sakit

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Para wisudawan dengan mengenakan toga mengikuti prosesi wisuda program pascasarjana tahun akademik 2021/2022 Universitas Gadjah Mada (UGM) di Grha Sabha Pramana. Di sisi timur tampak duduk seorang bapak bernama Rosewarzal bersama istri, anaknya yang paling kecil dan satu saudaranya.

Keluarga asal Riau ini tampak mengikuti prosesi wisuda program pascasarjana tahun akademik 2021/2022 dari awal hingga akhir.

Mereka jauh-jauh hadir ke Grha Sabha Pramana UGM dalam acara wisuda untuk mewakili putrinya Reni Sabrina (27) yang telah meninggal dunia.

Di dalam acara wisuda ini, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Ova Emilia tampak turun dari podium.

Ova Emilia kemudian berjalan menghampiri Rosewarzal dan keluarga yang duduk di sisi timur.

Setelah itu, Ova Emilia secara langsung menyerahkan ijazah Reni Sabrina kepada sang ayah. Reni Sabrina merupakan mahasiswa Magister Administrasi Publik Universitas UGM.

"Anak saya meninggal hari Selasa 7 Juni jam 08.28 WIB di Rumah Sakit Muhammad Djamil Padang. Sakit ginjal terakhirnya," ujar Rosewarzal saat ditemui di Grha Sabha Pramana UGM, Rabu (20/07/2022).

Rosewarzal menceritakan, Reni merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Putrinya tersebut sejak kecil memang mempunyai semangat yang tinggi dalam studi.

Setelah lulus S1 Universitas Riau (Unri), Reni sempat bekerja satu tahun di Riau. 

Dia kemudian ingin melanjutkan kuliah S2 di universitas yang diidamkannya, UGM.

Demi bisa melanjutkan studi S2 di UGM, Reni harus rela meninggalkan kampung halamanya untuk ikut kursus bahasa Inggris.

"Setelah tamat bekerja satu tahun, setelah itu dia ingin S2. Maka pergi belajar bahasa Inggris ke Pare, ke kampung Inggris," ungkapnya.

Usai kursus bahasa Inggris, Reni kemudian mendaftar S2 di Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Dia tes UGM, Alhamdulilah diterima," ucapnya.

Rosewarzal mengungkapkan, selama di Yogyakarta putrinya sudah merasakan sakit. Bahkan selama mengerjakan tesis, Reni juga masih dalam keadaan sakit.

Namun, dengan semangatnya, Reni berhasil menyelesaikan tesisnya.

"Iya (di Yogyakarta) sudah sakit, tetapi kan ringan, tidak parah. Itu kan dalam keadaan sakit menyelesaikan tesisnya," ungkapnya.

Bapak empat orang anak ini menuturkan, setelah menyelesaikan tesis, ia akan membawa putrinya ke Riau untuk berobat.

Reni sempat pulang pada saat Hari Raya Idul Fitri dan menyusul keluarganya yang mudik ke Sumatera Barat.

Rosewarzal yang merupakan pengawas salah satu SMA di Riau mengungkapkan putrinya sempat dirawat di dua rumah sakit. Saat dirawat itulah, Reni Sabrina diketahui sakit ginjal.

"Namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Sebelum meninggal, Reni ingin lanjut studi ke Australia

Reni Sabrina merupakan anak yang mandiri. Dia selalu mengurus segala keperluan studinya sendiri.

"Anak saya itu mandiri, mulai dari ke kampung Inggris sampai ke UGM belum pernah saya mengantar. Pokoknya semua urusan Dia sendiri yang mengurusi," ucapnya.

Rosewarzal menceritakan putrinya semenjak dahulu selalu memiliki prestasi dalam studi. Bahkan putrinya terpilih menjadi Paskibra di SMA-nya pada tahun 2011.

Menurut Rosewarzal putrinya tersebut pernah mengungkapkan cita-citanya. Setelah lulus dari S2 UGM, putrinya ingin melanjutkan studi S3 di Australia. Namun belum sampai cita-cita tersebut tercapai, Yang Maha Kuasa memanggil putrinya.

"Rencana mendiang ini setelah S2 mau S3 di Australia, tapi belum kesampaian. Tetapi namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Awalnya Rosewarzal dan keluarga tidak mengetahui terkait agenda wisuda UGM.

Tiga hari setelah Reni meninggal,  keluarga berinisiatif membuka laptop miliknya.

Saat membuka laptop itu, WhatsApp Reni Sabrina aktif dan keluarga dapat berkomunikasi dengan pihak UGM terkait informasi wisuda.

"Kebetulan tiga hari setelah meninggal, laptop dibuka sama anak, WA (WhatsApp) masih aktif. Dari situ kami tahu siapa yang harus kami hubungi, setelah itu kami ikut zoom dengan orang UGM, baru tahu tentang wisuda anak (Reni Sabrina)," bebernya.

Rosewarzal bersama istri, anaknya yang paling kecil dan satu saudaranya kemudian berangkat ke Yogyakarta untuk menghadiri acara wisuda.

Rosewarzal datang untuk mewakili putri kesayangannya yang telah mendahuluinya menghadap Yang Maha Kuasa.

"Saya baru pertama kali ke UGM setelah dia meninggal. Tapi Tuhan sudah menghendaki," jelasnya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/07/20/150724478/ayah-hadiri-wisuda-di-ugm-gantikan-putrinya-yang-meninggal-dia-selesaikan

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tatkala Jawa Mulai Rusak

Tatkala Jawa Mulai Rusak

Regional
Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Sejalan dengan Soekarno, PDI-P Jatim Tolak Kehadiran Israel di Jatim

Regional
Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Papeda: Antara Jatuh Gengsi dan Masa Depan Ketahanan Pangan

Regional
Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Dukung Kemerdekaan Palestina, Ganjar Harap Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel

Regional
Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Gus Muhaimin Silaturahmi ke IAY Darul Azhar Tanah Bumbu, Bupati Zairullah Ucapkan Rasa Syukur

Regional
Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Regional
Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Regional
Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke