Salin Artikel

68 Hewan Ternak Mati karena PMK di DI Yogyakarta, Terpapar 7.046

"Total hewan ternak mati sebanyak 68 ekor dan yang dipotong paksa sebanyak 65 ekor," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Sugeng Purwanto ditemui di Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (28/6/2022).

Untuk menanggulangi penyebaran PMK pada hewan ternak di Yogyakarta, Pemerintah DIY telah menerima alokasi vaksin PMK sebanyak 4.800 dosis vaksin.

Ia merinci dari jumlah tersebut, 3.100 dosis dikirimkan ke Sleman, 500 dosis ke Gunungkidul, 300 dosis ke Kulon Progo, 300 dosis ke Bantul, 100 dosis ke UGM, dan 500 dosis ke UPTD DPKP.

"Kenapa UPTD juga kita pikirkan jangan sampai hewan di lingkungan pemerintah sendiri kena PMK. Kami mempunyai kepentingan memenuhi bibit di masyarakat," jelas dia.

Ia menambahkan sejumlah daerah seperti di Sleman dan Kulon Progo telah memulai vaksinasi PMK. Sementara jumlah hewan ternak di DIY mencapai 800 ribu ekor.

Sugeng mengeklaim, jumlah ternak yang terpapar PMK tidak lebih dari satu persen total populasi ternak di DI Yogyakarta yang mencapai 800.000 ekor.

Dengan jumlah tersebut dia meminta kepada peternak dan masyarakat agar tidak khawatir, karena pihaknya telah melakukan berbagai pengamanan terhadap hewan ternak.

"Nggak usah gundah gelisah pemerintah berjalan terus yang penting kita melakukan pengamanan. Dan angkanya cukup kecil walaupun kami tidak menyepelekan kecilnya angka," ucapnya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/06/29/064838878/68-hewan-ternak-mati-karena-pmk-di-di-yogyakarta-terpapar-7046

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke