Salin Artikel

Bus Rombongan Takziah Kecelakaan di Sleman, 1 Orang Meninggal di Tempat

Kasat Lantas Polres Sleman AKP Anang Tri Novian mengatakan, bus tersebut ditumpangi rombongan takziah dari Salaman, Magelang, Jawa Tengah. Rombongan dari Salaman ini melayat ke daerah Bantul.

Selesai melayat rombongan berencana pulang ke Salaman. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) bus mengalami oleng.

"Bus carteran melayat dari Salam, Magelang melayat ke Bantul itu posisi balik (pulang). Sampai di TKP terjadi oleng dan terjadi gesekan sama (mobil) strada," katanya Rabu, (18/5/2022).

Kepolisian akan melakukan olah TKP terlebih dahulu untuk memastikan kondisi bus yang terguling. Selain itu juga memeriksa surat-surat bus apakah masih berlaku atau tidak.

"Bus nanti akan kita lihat olah TKP apakah surat-suratnya, KIRnya mati kita akan periksa kembali," jelas dia.

Lebih lanjut dia mengungkapkan bus sempat melaju kencang sebelum oleng dan terguling. Kepolisian telah mengamankan sopir bus.

"Sopir kita amankan di Polsek Gamping untuk proses leboh lanjut," ujar dia.

Sementara itu Direktur Pelayanan dan Penunjang Medis PKU Muhammadiyah Masykur Rahmad mengatakan, jumlah korban kecelakaan tersebut sebanyak 27 orang.

Dia mengatakan satu orang meninggal di TKP. Jenazah korban kecelakaan tersebut dibawa ke Rumah Sakit dr Sardjito.

"Ya ini tadi kecelakaan sebanyak 27 korban. 1 meninggal dunia dibawa ke RS Sardjito. Di sini ada 26 korban. 8 luka berat, satu luka sedang, 17 luka ringan. Jadi kemungkinan nanti dirawat di PKU Gamping 9 orang," ungkapnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan korban rata-rata mengalami luka pada bagian kepala dan patah tulang. Selain itu, terdapat korban anak-anak tetapi tidak mengalami luka berat.

"Rata-rata cedera kepala, dan patah tulang. Anak-anak ada satu orang luka ringan nanti bisa pulang," kata dia.

Sementara itu salah satu saksi Parsilah mengatakan, bus sudah mengalami oleng saat melaju di turunan jalan.

"Saking kidul pun ngoleng-ngoleng menggok-menggok. Soyo miring tekan mriki miring-miring mak bruk ngoten niku (Dari Selatan sudah oleng-oleng, belok-belok. Semakin miring sampai sini dan bruk, gitu)," jelas dia.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/05/18/131642678/bus-rombongan-takziah-kecelakaan-di-sleman-1-orang-meninggal-di-tempat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke