Salin Artikel

TPST Piyungan Dibuka, Ini Kesepakatan Warga dengan Pemda DIY

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Warga Piyungan dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menyepakati besok TPST Piyungan akan kembali beroperasi.

Terdapat beberapa poin kesepakatan yang disetujui antara Pemerintah DIY dengan warga Piyungan.

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, ada beberapa poin yang disepakati pertama adalah menyelesaikan pengolahan lindi bersama dengan Balai Prasarana dan Pemukiman Wilayah (BPPW).

"Target pengerjaan sampai akhir Juli," kata Baskara, pada Rabu (11/5/2022) petang.

Kemudian, pemanfaatan lahan transisi digunakan jika zona A dan zona B tidak bisa menampung, sampai dengan saat mengoperasionalkan pengolahan.

"Ada juga kami tidak akan menggunakan lahan yang kami bebaskan seluas 6,5 hektare, tidak dipakai pembuangan sampah tetapi pengolahan sampah," kata dia.

Selanjutnya, Pemerintah DIY dan warga Piyungan juga menyepakati tidak akan memperluas lahan lagi setelah transisi ini untuk pembuangan sampah.

Disinggung soal ada atau tidaknya ganti rugi atau ganti untung kepada warga yang terdampak, Aji menyampaikan bahwa tidak ada ganti rugi maupun ganti untung.

"Tentu kalau kami bangun pengelolaan lindi pakai biaya, ya wajar saja. Kami sepakat dengan lurah maupun warga tidak ada urusan uang," papar dia.

Target untuk pengolahan sampah beroperasi pada tahun 2023.

Untuk pengelolaan sementara lokasi zona A akan dipadatkan dengan hasil sampah dapat turun sedalam 4 meter.

"Kalau zona A benar-benar maksimal maka oleh BPPW mulai dilakukan penutupan dan vegetasi," kata dia.

Dengan pemadatan di zona A tersebut, dapat menampung sampah selama satu hingga satu setengah bulan.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/05/11/194449178/tpst-piyungan-dibuka-ini-kesepakatan-warga-dengan-pemda-diy

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke