Salin Artikel

Gunung Merapi Mengeluarkan Awan Panas Guguran dengan Jarak Luncur 2.000 Meter

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran, Rabu (2/2/2022) pukul 15.58 WIB.

Jarak luncur awan panas guguran 2.000 meter ke arah Sungai Bebeng (barat daya).

"Awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 2 Februari 2022 pukul 15.58 WIB," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, dalam laporan tertulis, Rabu.

Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 13 milimeter.

Durasi awan panas guguran 129 detik.

"Jarak luncur 2.000 meter ke arah Sungai Bebeng (barat daya)," ucap dia.

Dalam laporan, aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan 2 Februari 2022 pukul 06.00 WIB-12.00 WIB teramati 5 kali guguran lava.

Jarak luncur guguran lava maksimal 2.000 meter ke arah barat daya.

Sampai dengan saat ini, BPPTKG masih menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada Siaga (level III).


Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Pada sektor tenggara, meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi, serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/02/02/163630778/gunung-merapi-mengeluarkan-awan-panas-guguran-dengan-jarak-luncur-2000

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke