YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengamankan belasan pelajar, dan beberapa di antaranya diduga selesai melakukan perang sarung di Kapanewon Dlingo, Bantul, DI Yogyakarta. Jumat (31/3/2023) malam. Polisi juga mengamankan sarung.
Orangtua dan pihak sekolah kemudian dipanggil untuk dilakukan pembinaan.
Baca juga: Pelajar yang Tewas Terkubur di Rumah Kosong Sempat Dilaporkan Hilang pada Februari
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana menyampaikan, patroli ikon Ramadhan dilaksanakan oleh Polsek Dlingo yang dipimpin langsung Kapolsek Dlingo AKP Basungkawa, Jumat malam sekitar pukul 22.45 WIB.
"Diamankan sekelompok Pelajar yang sedang nongkrong di sebelah Utara SMPN 1 Dlingo dan di jalan Patuk-Dlingo," kata Jeffry dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu (1/4/2023).
Dijelaskannya, ada 24 orang pemuda dan pelajar yang diamankan. Dengan rincian 16 orang nongkrong dan sebanyak 8 orang pelajar yang diduga baru saja perang sarung.
Turut diamankan 13 sepeda motor dan 13 sarung dari tangan belasan pelajar seluruhnya dari salah satu SMP Negeri di Kapanewon Dlingo. Mereka diamankan di Mapolsek Dlingo.
"Menghadirkan orangtua/wali dari masing masing remaja/pelajar," kata Jeffry.
Dia mengatakan selain orangtua, pihak Polsek juga memanggil Forkompimkap untuk memberikan pengarahan.
"Memanggil pihak sekolahan untuk berkoordinasi dan melakukan pembinaan di sekolahan," kata dia.
Jeffry mengatakan, Kapolsek juga memerintahkan bhabinkamtibmas untuk sambang ke rumah para pelajar yang di amankan.
Pihaknya mengimbau kepada orangtua untuk mengawasi anak-anaknya dan agar tidak keluar malam.
Baca juga: Ternyata Pelajar yang Tewas di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Korban Pembacokan Acak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.