Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Separuh Jalan Provinsi Rusak, Pemprov DIY Minta Maaf

Kompas.com - 17/03/2023, 19:26 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com -  Separuh dari 670 kilometer jalan provinsi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami kerusakan.

"Panjang total status jalan provinsi 670an km, (yang perlu perbaikan) kira-kira 50 persennya. Itu ada yang perlu ditingkatkan ada yang hanya direhab," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, Jumat (17/3/2023).

Ia menjelaskan penyebab dari kerusakan jalan provinsi di DIY karena hanya dilakukan pemeliharaan secara rutin.

Baca juga: Kebut Perbaikan Jalan Rusak di Batang dan Kendal, Ganjar Peringatkan Truk ODOL

"Di DIY hampir sebagian besar kondisi jalannya kondisinya rusak, karena ya sentuhannya hanya pemeliharaan rutin," jelas dia.

Anna mengakui dengan perbaikan yang dilakukan tidak bisa memperbaiki kondisi jalan secara optimal.

Dia juga meminta maaf kepada masyarakat DIY karena belum mampu memperbaikai jalan dengan maksimal.

"Semoga dengan pemeliharaan rutin bisa kita atasi lah ya, meskipun tidak bisa optimal. Jadi kami juga mohon maaf sama masyarakat ya yang melewati ruas jalan yang kondisinya masih rusak," katanya.

Anna mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat melintasi jalan rusak.

Rusaknya jalan provinsi di DIY ini menurut dia karena beberapa ruas jalan dilewati kendaraan-kendaraan berat.

"Yang banyak dilewati kendaraan berat, seperti Tempel itu kan truk-truk angkutan pasir segala macem kan juga lewat situ," jelasnya.

Menurutnya, hal ini perlu dibicararakan dengan para pengendara kendaraan berat karena sering kelebihan beban.

"Sebenarnya ini tek-tokannya dengan angkutannya itu tadi, yang diangkut melebihi tonase yang dipersyaratkan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com