Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas, Warga Tegalrejo Magelang: Hujan Abunya Cukup Tebal

Kompas.com - 11/03/2023, 14:59 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gunung Merapi meluncurkan awan panas guguran pada Sabtu (11/3/2023)  pukul 12.12 WIB.

Kejadian ini membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, terkena hujan abu. Andy Istanto, warga Desa Tampingan, Kecamatan Tegalrejo, mengatakan, hujan abu mulai turun sekitar pukul 13.30 WIB.

"Cukup tebal," ujarnya, dikutip dari Tribun Jogja.

Andy menuturkan, lantaran hujan abu masih berlangsung, belum banyak warga yang keluar rumah.

Sementara itu, Rudi, salah satu warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menjelaskan bahwa terjadi hujan abu tipis di Desa Paten, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang.

"Saya di atas Balai Desa Paten Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, hujan abu tipis," ucapnya kepada Kompas.com.

Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Hujan Abu Turun di Magelang

Gunung Merapi luncurkan awan panas guguran

Luncuran awan panas guguran Gunung Merapi hari ini mengarah ke Kali Bebeng atau Kali Krasak.

Terkait itu, Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso menyampaikan, jarak bahaya berada pada 7 kilometer dari puncak Gunung Merapi di alur Kali Bebeng dan Krasak.

"Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya," ungkapnya dalam keterangan resmi di Yogyakarta, Sabtu, dilansir dari Antara.

Sebagai informasi, Gunung Merapi, yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah, saat ini berada dalam Level II status Siaga.

Baca juga: Gunung Merapi Meletus, Warga Turgo Sleman Turun Mengungsi

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Antara, TribunJogja.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com