Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkelahi karena Masalah Keluarga, Kakak di Bantul Disabet Pisau Adiknya hingga Terluka

Kompas.com - 03/03/2023, 23:52 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Perkelahian antara adik dan kakak terjadi di Padukuhan Plumbon, Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta, Kamis (2/3/2023). Peristiwa yang dilatarbelakangi masalah keluarga ini membuat salah satunya masuk rumah sakit.

Kapolsek Banguntapan Kompol Irwantoro menyampaikan perkelahian tersebut terjadi antara pelaku berinisial I (48) dengan korban yang merupakan kakak kandungnya S (50). Kejadian bermula saat pelaku mendatangi rumah korban pada Kamis (2/3/2023), sekitar pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Perkelahian Saudara Kandung, Kakak Tewas di Tangan Adik yang Masih di Bawah Umur

Saat itu, I sudah membawa pisau dapur di tangannya. Warga ada yang mengetahui kejadian tersebut berusaha melerai, dan meminta S masuk ke dalam rumahnya.

"Pelaku tetap mengejar korban dan sempat mendobrak pintu kamar menggunakan cangkul," kata Irwantoro saat dihubungi wartawan melalui telepon Jumat (3/3/2023).

Dijelaskannya, setelah I berhasil masuk, keduanya terlibat perkelahian. Pelaku membawa pisau, sementara sang kakaknya membawa linggis.

Pelaku menyabetkan pisau ke korban. Akibat kejadian tersebut korban menderita luka sayat sebanyak lebih kurang 5 titik di bagian punggung.

"Kemudian korban dibawa oleh warga ke RSPAU Hardjolukito untuk mendapat perawatan medis lebih lanjut," kata Kapolsek.

Irwantoro mengatakan dari penganiayaan ini diduga karena permasalahan keluarga. Namun, hinggi kini polisi masih memeriksa pelaku, dan mendalami motif sebenarnya.

"Diduga masalah keluarga, dan masih saudara, masalah tentang pembuatan jalan, dan kurang diakomodir korban, sehingga pelaku tersinggung," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Singgih Raharjo Terancam Gagal Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui Golkar

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Pelaku UMKM Wajib Urus Sertifikasi Halal Sebelum 18 Oktober, Sanksi Tunggu Regulasi

Yogyakarta
Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Kecelakaan Bus Wisatawan di Bantul, Uji KIR Mati Sejak 2020

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Nyamuk Wolbachia di Kota Yogyakarta Diklaim Turunkan Kasus DBD 77 Persen

Yogyakarta
Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Yogyakarta
9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

9 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Kota Yogyakarta, Ini Imbauan Dinkes

Yogyakarta
Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Nekat Lewati Jalur Jip Lava Tour Merapi, Mobil Wisatawan Terjebak Satu Jam di Kali Kuning

Yogyakarta
Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Pilkada Yogyakarta, Pj Wali Kota Singgih Raharjo Ambil Formulir Penjaringan Bakal Calon Partai Golkar

Yogyakarta
DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

DPD Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Siapa Saja yang Sudah Mendaftar?

Yogyakarta
Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Cerita Warga Sleman Yogyakarta soal Penyebaran Nyamuk Wolbachia, Kasus DBD Turun dan Tidak Merasakan Dampak Negatif

Yogyakarta
Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Perempuan Asal Kuningan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tepi Rel Kulon Progo

Yogyakarta
Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Nyamuk Wolbachia Disebar di Bantul Tahun 2022, Kasus DBD Menurun

Yogyakarta
Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com