Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sultan Apresiasi Siswa SMA dan SMK yang Berikan Bantuan Korban Gempa Cianjur

Kompas.com - 02/12/2022, 12:29 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Siswa-siswa SMA dan SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyisihkan uang saku mereka untuk membantu korban gempa di Cianjur mendapatkan apresiasi dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Bantuan tersebut terkumpul sebanyak Rp 323 juta, dan diberikan bersamaan dengan bantuan lain dari Pemerintah DIY. Bantuan yang disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY ini dilepas langsung oleh Sultan.

"Bantuan mewakili masyarakatnya termasuk anak-anakku dari SMA dan SMK negeri di seluruh DIY yang ikut berpartisipasi. Terima kasih bantuan dari uang saku dari orangtua, bagi saya ini luar biasa bisa terkumpul Rp 322 juta," kata Sultan sebelum melepas rombongan BPBD ke Cianjur, Jumat (2/11/2022).

Baca juga: Warga Dharmasraya Sumbar Kirim Bantuan 1,4 Ton Rendang untuk Korban Gempa Cianjur

Menurut Sultan, setiap daerah lain mengalami musibah bencana gempa, Pemerintah DI Yogyakarta selalu membantu daerah lain seperti di NTB, dan kali ini Cianjur.

"Kita tidak hanya bantu secara fisik, tetapi kita juga kirim beberapa Tagana untuk membantu SAR maupun persiapkan adanya relokasi, rekonstruksi, dan rehabilitasi," ujar Sultan.

Sultan menambahkan, bantuan diberikan kepada daerah yang mengalami bencana, mengingat DI Yogyakarta memiliki berbagai pengalaman dalam menangani bencana, seperti bencana gempa hingga erupsi Gunung Merapi.

Dia meminta kepada Kepala Pelaksana BPBD DIY dan Sekda DIY agar mempercepat bantuan pengiriman tenaga analis ke Cianjur. Sultan menambahkan terpenting bukanlah hanya memberikan teori saja.

"Tidak hanya sekadar teori, bagaimana juga pola sistem manajemen rehab rekon, pola pendekatan masyarakat mungki ada berbeda. Pengalaman saya 2006 (gempa 2006) maupun 2010 (erupsi Gunung Merapi 2010) yang kita ketahui seperti di surat kabar, Cianjur juga akan dilakukan relokasi mirip 2010 di kawasan Merapi," jelas Sultan.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana menjelaskan bahwa bantuan yang dikirimkan ke Cianjur ini didapat dari berbagai pihak.

Ia merinci bantuan yang didapat seperti dari Pemerintah Daerah DIY senilai Rp 1.000.000.000, Perangkat Daerah dan siswa-siswi SMAN/SMKN di DIY senilai Rp 323.200.000, Bank BPD DIY senilai Rp 200.000.000.

Badan Musyawarah Perbankan Daerah DIY senilai Rp 15.000.000. Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan senilai Rp 10.000.000.

"Total bantuan uang senilai Rp 1.548 200.000. DItambah bantuan barang berupa Beras 10 ton, Paket permakanan, paket kebersihan, dan paket perlengkapan sekolah senilai Rp 80.986.400," jelas Biwara.

Baca juga: Kala Arsitek Terjun ke Lokasi Gempa Cianjur, Bangun Shelter dan Tenda Bambu Pengungsi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com